Kemudian Ali ra. juga berkata,
“Benar, Usman, aku pun menyukai tiga hal, yaitu:
- Melayani tamu,
- Puasa di musim panas,
- Memukul musuh dengan pedang (perang).
Ketika mereka sedang berbincang-bincang,
Jibril datang, dan berkata, :
“Allah telah mengutusku, ketika mendengar pembicaraan kalian. Allah memerintahkan kepada-Mu, wahai Rasulullah, supaya engkau bertanya kepadaku tentang sesuatu yang aku cintai apabila aku menjadi penghuni dunia.”
Lalu Nabi pun berkata,
“Apakah yang engkau cintai apabila menjadi penghuni dunia?”
Jibril menjawab,
- “Memberikan petunjuk kepada orang yang sesat,
- Menemani orang-orang yang taat kepada Allah,
dan
- Menolong keluarga yang fakir.”
Lalu Jibril berkata,
“Allah Tuhan yang Maha Mulia dan Maha Agung, mencintai tiga hal pada diri hamba-Nya yaitu:
- Mencurahkan segala kemampuan dalam berbakti kepada Allah,
- Menangisi perbuatan maksiat, sabar
dan
- Menahan diri ketika ada kebutuhan.
(Nashaaihul ‘Ibad Sh:17)
Semoga kita selalu mendapat pertolongan untuk meningkatkan ketaqwaan kita kepada Allah SWT. Aamiin.
Penulis adalah Guru Besar Fakultas Syari’ah UIN IB Padang, Ketua Wantim MUI Sumbar, Anggota Wantim MUI Pusat, Penasehat ICMI Sumbar, A’wan PB NU