Sabtu, November 23, 2024
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

HUT TNI Ke-79 dan Deklarasi Kembali ke Pangkuan NKRI Oleh Juru Bicara TPNPB Kodap VIII Kemabu-WPA di Kabupaten Intan Jaya Papua Tengah

Intan Jaya, Demokratis

HUT TNI Ke-79 tahun ini memiliki momen yang istimewa di Kabupaten Intan Jaya karena berhasil memenangkan hati masyarakat Intan Jaya hingga tokoh TPNPB atau OPM.

Dalam rangka mempertahankan keutuhan NKRI, Satgas Elang Pos Intan Jaya bersama aparat keamanan lainnya melakukan kegiatan diberbagai sektor di Kabupaten Intan Jaya demi mendukung pembangunan dan ekonomi kerakyatan. Salah satu hal yang mempengaruhi lambatnya pembangunan di Kabupaten Intan Jaya adalah adanya kelompok separatis bersenjata yang menamakan diri TPNPB atau OPM yang sering kali melakukan aksi teror di dalam masyarakat.

Dalam keterangannya, (5 Oktober 2024) Kepala Pos Intan Jaya Satgas Elang Kapten Laut (P) Coronado Telehala, penanganan TPNPB atau OPM perlu kerja sama dan kolaborasi antara aparat keamanan maupun pemerintah daerah.

“Kerja sama dan kolaborasi sangat penting. Perayaan HUT TNI ini sebagai bukti nyata kedua hal tersebut. Sehingga diharapkan dapat memberikan rasa percaya dan aman khususnya masyarakat Intan Jaya,” kata Coronando.

Satgas Elang Pos Intan Jaya melakukan rangkaian kegiatan baik dialog maupun penggalangan terbatas kepada tokoh-tokoh TPNPB/OPM, tokoh adat, tokoh agama, tokoh pemuda dan pemerintah kabupaten guna bersama sama menciptakan situasi yang aman dan kondusif.

“Dengan pendekatan komunikasi yang humanis beberapa anggota TPNPB/OPM dan simpatisannya menyatakan ikrar kembali ke pangkuan NKRI,” ujarnya.

Coronado mengatakan, soft approach dan force approach bukanlah hal yang mudah karena banyak tantangan yang harus dihadapi. Sebagai contoh adalah soft approach yang dilakukan timnya dari Januari 2024 kemarin dan puji syukur akhirnya pada 22 September 2024 membuahkan hasil, yaitu Deselinus Sani atau dikenal sebagai Desen Sani yang merupakan Juru Bicara TPNPB/OPM Kodap VIII Kemabu-WPA dengan kesadaran diri mau kembali ke NKRI dan tidak mau terlibat lagi dengan TPNPB/OPM.

Wakil Kepala Pos Intan Jaya Letda Marinir Santoso menambahkan bahwa pada tanggal 5 Oktober 2024,  Deselinus Sani bersedia hadir dalam HUT TNI Ke-79 dan memberikan nasihat kepada masyarakat yang lain agar tidak berurusan dengan TPNPB/OPM karena akan mendatangkan kesengsaraan.

Untuk diketahui bahwa di Kabupaten Intan Jaya merupakan salah satu wilayah di Papua Tengah yang digunakan tempat berlindung TPNPB/OPM sekaligus merekrut anggota. Namun TPNPB/OPM di Intan Jaya banyak faksi-faksi yang cenderung membawa ideologi atau tujuan masing-masing.

“Mudah-mudahan kedepannya kesadaran dan semangat positif meningkat dari masyarakat Intan Jaya sendiri untuk membangun daerah ini lebih baik,” tutup Santoso dalam sela acara HUT TNI Ke-79 di Kp. Mamba Distrik Sugapa. (Jose)

Related Articles

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Latest Articles