Jakarta, Demokratis
Polres Metro Jakarta Selatan masih mendalami kasus pembegalan kepada bocah 8 tahun di Kebayoran Lama. Dari 3 tersangka yang ditangkap, diketahui mereka bukan spesialis pelaku tindak pidana baik itu pencurian maupun pembegalan.
“Dari hasil pemeriksaan sementara bahwa para pelaku memang bukan pelaku yang sering melakukan. Niatnya motifnya karena iseng,” kata Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Pol Budi Sartono, Jumat (23/10).
Budi menyampaikan, awalnya ketiga pelaku hendak bermain dengan mengendarai sepeda motor. Tak sengaja berpapasan dengan korban yang tengah berjalan di pinggir jalan sambil bermain telepon ganggam. Ketiganya pun langsung merencanakan pengambilan secara spontan.
“Tapi tetap walau motifnya hanya iseng tetap ini melakukan tindak pidana dan kita kenakan pasal 365 dengan ancaman 9 tahun maksimal,” jelasnya.
Sebelumnya, viral seorang bocah berusia 8 tahun menjadi korban pembegalan di Jalan Seha, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan. Satu unit telepon genggam berhasil dirampas oleh pelaku dari tangan bocah malang tersebut.
Aksi pelaku terekam oleh CCTV. Dalam video terlihat korban tengah berjalan kaki di pinggir jalan sambil asik bermain telepon ganggam. Lalu dari arah berlawanan datang 3 orang pelaku berboncengan menggunakan sepeda motor.
Para pelaku tersebut langsung memepet korban dan mengambil telepon genggam korban. Bocah tersebut pun tak bisa berbuat apa-apa melihat telepon genggamnya dibawa kabur. Beruntung bocah tersebut tidak mengalami luka dalam peristiwa ini. (Red/Dem)
