Jakarta, Demokratis
Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan, 2020 adalah tahun terberat dan penuh tantangan. Karena semua negara termasuk Indonesia sedang dihadapkan pada pandemi Covid-19.
“2020 adalah tahun penuh tantangan dan ketidakpastian. Pandemi global Covid-19 telah mengubah tatanan kehidupan kita setahun terakhir, tidak hanya di Indonesia tapi di seluruh dunia,” ujar Jokowi dalam akun Instargram miliknya, Jumat (1/1).
Di tahun 2021 ini, Indonesia lebih bisa siap menghadapi pandemi Covid-19 di tanah air. Karena di tahun sebelumnya telah menjadi pelajaran berharga dalam mengatasi pandemi Covid-19 ini.
“Hari ini kita memasuki tahun 2021 dengan langkah yang lebih tegap. Pembelajaran yang mahal, pengorbanan yang tiada terpermanai (tidak terbilang-Red) selama berbulan-bulan dalam pandemi ini membuat kita lebih siap,” katanya.
Jokowi melanjutkan, di tahun 2021 ini program vaksinasi pemerintah untuk masyarakat Indonesia sudah bisa dijalankan. Pemerintah pun sudah mengamankan vaksin Covid-19 dari negara-negara sahabat.
“Tahun ini jika tak ada aral melintang pemerintah akan menggelar vaksinasi massal Covid-19 kepada masyarakat. Idonesia telah mengamankan pasokan vaksin Sinovac, Novovax, AstraZeneca dan BioNTech-Pfizer,” ungkapnya.
Di saat yang sama pemerintah melanjutkan program perlindungan sosial lewat program kartu sembako, program keluarga harapan, bansos tunai, kartu prakerja, dana desa, dan diskon listrik untuk masyarakat yang membutuhkan.
Tahun ini juga tetap akan diisi dengan pembangunan infrastruktur dan sumber daya manusia seperti yang telah dicanangkan. Anggaran besar sudah kucurkan untuk pembagunan bendungan dan jaringan irigasi, jalan, jalur kereta api, bandar udara, sampai rumah-rumah susun di seluruh Indonesia.
Harapnnya, dengan segenap ikhtiar itu dan atas dukungan seluruh masyarkat Indonesia. Maka Indonesia mampu untuk bersama-sama melangkah melewati ambang tahun yang baru ini dengan penuh semangat dan harapan.
“Kita akan melewati masa-masa sulit ini dan bangkit menuju Indonesia yang maju dan kita cita-citakan,” pungkasnya. (Red/Dem)
