Sabtu, November 23, 2024
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Kadisdik Jabar Dedi Supandi Berikan Semangat Pada Atlet Peparnas XVI

Bandung, Demokratis

Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Jawa Barat (Jabar) selaku Chef de Mission Peparnas XVI Dedi Supandi terus memberikan dukungan dan semangat kepada para atlet cabang olahraga (cabor) boccia, renang, tenis meja, judo, dan angkat berat yang tengah berlaga pada Pekan Paralimpik Nasional (Peparnas) XVI/2021 Papua di Stadion Mandala, Jayapura, Minggu (7/11/2021).

Kadisdik berpesan, kuncinya bukan kemauan untuk menang, tapi yang terpenting adalah kehendak mempersiapkan kemenangan. “Kekuatan tidak berasal dari kemampuan fisik, kekuatan datang dari kemauan yang gigih. Berjuang terus, pasti bisa,” pesan Kadisdik.

Kadisdik berharap para atlet mampu memberikan prestasi sebaik-baiknya. “Raih prestasi sebaik-baiknya dan tetap jaga sportifitas,” pesannya.

Kadisdik pun optimis Jabar meraih juara umum di Peparnas XVI Papua 2021. “Kita bahagia karena di cabang olahraga atletik, Jawa Barat sudah meraih 5 medali emas. Mudah-mudahan, target juara umum dengan raihan 130 medali emas dapat tercapai,” harap Kadisdik.

Sebelumnya, Kadisdik Jawa Barat selaku Chef de Mission Peparnas XVI Dedi Supandi menghadiri pembukaan Peparnas XVI/2021 Papua di Stadion Mandala, Jayapura, Jumat (5/11/2021) malam.

Defile atlet Jawa Barat bersama kontingen provinsi lainnya memasuki Stadion Mandala sambil melambaikan tangan ke arah penonton dengan wajah semringah.

Mengusung tema “Cahaya Kemenangan dari Timur Papua”, Peparnas XVI/2021 Papua ini dibuka oleh Wakil Presiden (Wapres) Republik Indonesia (RI), Ma’ruf Amin.

Wapres menegaskan, penyelenggaraan Peparnas XVI ini merupakan komitmen pemerintah untuk mewujudkan kesetaraan terhadap seluruh rakyat Indonesia.

“Peparnas bukan sekadar kompetisi olahraga, tetapi lebih dari itu. Ajang ini adalah pembuktian semangat kesetaraan bagi kita semua,” tegasnya.

Hal serupa disampaikan Kadisdik Jabar, Dedi Supandi. “Ini merupakan bentuk dukungan dan pembuktian Jawa Barat sebagai provinsi inklusi. Kita mendukung mulai dari pola desentralisasi, kolaborasi, dan pro terhadap disabilitas,” terangnya. (IS)

Related Articles

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Latest Articles