Jakarta, Demokratis
Kejadian yang memalukan di Kantor Kelurahan Tegal Alur, Kecamatan Kalideres, Jakarta Barat, ikut menjadi sorotan Camat H. Naman.
Aksi mesum yang terjadi di Kantor Kelurahan Tegal Alur beberapa waktu lalu menjadi buah bibir serta sorotan media membuat H. Naman Geram.
Pasalnya telah terjadi kasus dugaan pornografi yang dilakukan oleh oknum Satpol PPP dan petugas PJLP ruang publik terbuka ramah anak (RPTRA) Tegal Alur.
Menurut informasi yang dikutip dari media online, sebut saja oknum Satpol PP itu A dan petugas PJLP (RPTRA) itu D yang di mana si D sudah diberhentikan dari jabatannya sebagai petugas RPTRA, disinyalir melakukan hal mesum di ruang kantor Satpol PP Kelurahan Tegal Alur.
“Saya diajak melakukan mesum handjob (HJ) sekira bulan Februari dan Maret 2021 di ruangan A, itu sebanyak dua kali, pada saat jam kerja,” kata D saat dikonfirmasi, Selasa (12/7/2022).
D juga menjelaskan, terkait hal tersebut dilakukan di saat dirinya bersama A dirundung asmara.
“Perbuatan itu kami lakukan saat baru-baru berhubungan asmara dengan A,” ujarnya.
Terkait perbuatan mesum yang dilakukan di kantor Kelurahan Tegal Alur oleh dua sejoli tersebut, rekan media langsung mengkonfirmasi ke Lurah Tegal Alur, Suratman.
“Kalau perbuatan mesum di kelurahan, saya baru dengar dan mengetahui, namun si D sudah saya berhentikan dari PJLP ruang publik terbuka ramah anak (RPTRA) di Tegal Alur,” tuturnya.
Di sisi lain, Camat Kalideres H. Naman saat dikonfirmasi menjelaskan, ”Siap bang, monitor, segera akan saya selesaikan!” (Albert S)
