Kota Tasikmalaya, Demokratis
Duka cita yang mendalam disampaikan Kepala Dinas Pendidikan Kota Tasikmalaya atas meninggalnya Drs. Tedi seorang guru Bahasa Indonesia SMPN 11 Kota Tasikmalaya yang juga guru pembimbing para siswa saat mengadakan study tour ke Yogyakarta, beberapa waktu yang lalu.
“Atas nama pribadi saya turut berduka cita atas meninggalnya seorang guru Bahasa Indonesia ketika sedang membimbing para siswa study tour ke Yogyakarta,” ucap Drs. Jalaluddin, M.Si, Kepala Dinas Pendidikan Kota Tasikmalaya kepada wartawan saat hadir di acara sertijab kepala sekolah SD se-Kota Tasikmalaya di Gedung PGRI Kecamatan Tamansari-Kota Tasikmalaya, Selasa (28/11/2023).
Disebutkan Kadisdik, terkait adanya study tour ke Yogyakarta, belum lama ini, pihaknya tidak akan memberikan rekomendasi. Dalam surat yang disampaikan oleh SMPN 11 Kota Tasikmalaya ke Dinas Pendidikan, suratnya hanya bersifat pemberitahuan saja akan mengadakan study tour ke Yogyakarta.
“Kapasitas saya selaku Kadisdik tidak melarang dan mengijinkan. Namun sudah diimbau kepada seluruh sekolah di Kota Tasikmalaya pada tahun 2022 lalu jangan ada study tour dan hentikan kegiatan study tour,” jelas Jalaluddin. (Eddinsyah)