Jakarta, Demokratis
Tiga dari dua belas kawanan perampok pengendara mobil di Jalan Raya Muchtar, RT02/04, Bojongsari, Kota Depok, ditembak mati oleh anggota Resmob Polda Metro Jaya
Selain tiga tersangka yang ditembak mati, Polisi meringkus Sembilan tersangka lain yaitu T (34), DF (24), DD (26), DR (21), (24), WA (24), YBS (22), E (48) dan S (29).
Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Nana Sudjana mengungkapkan, tiga tersangka yang ditembak mati antaranya BS (25), RR (23) dan ANT (36).
“Mereka terpaksa dilakukan tindakan tegas lantaran menyerang petugas dengan senjata api,” ungkap Irjen Nana, Jumat, 19 Juni 2020.
Nana menambahkan, para tersangka merupakan komplotan perampok nasabah bank dan beraksi di wilayah Jabodetabek.
“Mereka kerap membawa senpi setiap beraksi dan tak sungkan melukai para korbannya,” tambahnya.
Dari hasil penyelidikan 12 tersangka ini, lanjut Kapolda, setiap beraksi memiliki tugas masing-masing dan sudah melakukan aksi perampokan nasabah bank sebanyak 9 kali.
“Modus operandi komplotan ini dengan berpura-pura sebagai nasabah bank, membuntuti naik motor, mengawasi, menggembosin ban mobil hingga eksekutor,” lanjutnya.
Dari para tersangka, polisi menyita 3 senpi revolver rakitan, 8 butir peluru, golok, 2 pisau, gergaji, 2 kikir, kunci leter T dan mata kunci leter T yang sudah dipipihkan, 2 obeng, 1 ikat paku, 1 lipstik yang sudah dimodifikasi dengan paku, dan payung.
“Kemudian kawat payung yang sudah dimodifikasi, serbuk busi, 6 karet ban yang sudah dimodifikasi dengan paku, 7 handphone, berbagai kartu ATM dan buku tabungan, dan 4 sepeda motor,” katanya.
Hingga kini, polisi masih memburu 3 tersangka lain yakni Apri, Amrozi dan Herni yang kini masuk daftar DPO polisi.
Sebelumnya, aksi perampokan nasabah bank tersebut sempat viral di sosial media (Sosmed) lantaran pengguna mobil sempat berusaha menarik satu tersangka yang berusaha membawa kabur uang dalam tas. Bahkan tersangka sempat terjatuh di tengah jalan yang sedang ramai kendaraan. (Rendy/Albert)
