Adanya gangguan aktivitas awak pencari berita di Pakistan berdampak kurang bebasnya jurnalis dalam menjalankan tugasnya. Akses infomasi menjadi terhalang. Hal ini dilaporkan jaringan jurnalis independen Pakistan (Press Independent Network) 30 April 2021.
Mungkin sebagai dampak melebarnya area pejuang Taliban melampaui perbatasannya lalu memasuki daerah wilayah tetangganya yaitu Pakistan.
Seperti disiarkan PIA Network setidaknya ada 148 kasus terjadi selama tahun 2021 serangan kekerasan pada junalis setahun ini. “Data ini mengalami penambahan 40 persen bila dibandingkan pada bulan April 2019 – Mei 2020,” tulis laporan yang disampaikan dalam launching Hari Kebebasan Pers Dunia 3 April 2021.
“Peningkatan praktik serangan terhadap jurnalis merupakan poin kegagalan kolektif pemerintah Pakistan menghormati kebebasan, melawan rasa takut dan kebebasan lingkungan,” kata Iqbal Direktur Pelaksana The Network of Freedom yang menyampaikan catatan 27 kasus hukum penyerangan jurnalis dalam bertugas.