Keerom, Demokratis
Satgas Yonif 143/TWEJ Pos Yuruf mendatangi kebun buah naga untuk memberikan pemahaman bagi warga yang mengalami kendala dalam berkebun di Kampung Yuruf, Distrik Yaffi, Kabupaten Keerom, Papua, Sabtu (26/2/2023).
Buah naga adalah salah satu tanaman jenis Kaktus berasal dari Meksiko mempunyai buah berbentuk lonjong berwarna merah menyala dengan cita rasa manis merupakan salah satu buah yang digemari masyarakat karena dapat tumbuh di lahan yang kurang subur sekalipun sehingga tidak heran apabila banyak bermunculan para pembudidaya tanaman ini.
Menurut keterangan Danpos Yuruf Satgas Yonif 143/TWEJ Lettu Inf Sukamto bahwa pada saat anggota Satgas melaksanakan anjangsana di Kampung Yuruf, Alfred (60) meminta bantuan untuk melihat kebun buah naganya yang telah sekian lama ditanam dan belum kunjung berbuah.
“Satgas sambut baik dan respon atas laporan warga, hal ini merupakan salah satu tanggung jawab Satgas turut membantu kesulitan masyarakat dalam rangka meningkatkan ekonomi,” ungkap Danpos Yuruf Satgas Yonif 143/TWEJ Lettu Inf Sukamto.
Pada kesempatan pertama anggota Pos Yuruf yang dipimpin oleh Serda Remson Situmorang segera mengecek kebun warga tersebut serta menanyakan beberapa pertanyaan kepada bapak Alfred tentang pemeliharaan dan perawatan yang lakukan selama ini. “Setelah kami laksanakan pengecekan ditemukan beberapa kendala diantaranya adalah pemupukan dan perawatan yang kurang teratur,” jelas Danpos.
Hal tersebut diamini oleh pekebun buah tersebut dan mengatakan bahwa di daerahnya cukup sulit mendapatkan pupuk serta obat-obatan untuk keperluan bertani maupun berkebun, sehingga berdampak pada waktu dan masa panen.
Prajurit TNI yang berada di kebun tersebut berpesan agar merawat tanaman tersebut secara maksimal dengan pemupukan teratur, pengendalian cabang serta penggemburan dan pembersihan gulma di sekitar batang tanaman.
Pada kesempatan yang sama, Alfred mengucapkan terima kasih kepada Satgas Yonif 143/TWEJ Pos Yuruf yang telah peduli dan segera mengecek kebun buah naganya dengan memberikan pemahaman tentang perawatan tanamannya. “Sa senang sekali dan terima kasih kepada bapa TNI yang sudah peduli dan mau menengok sa pu kebun, memang tanaman ini tidak saya kasih pupuk dan kurang gembur mungkin itu salah satu sebab pohon ini belum mau berbuah,” ucapnya.
Di akhir kunjungan anggota Satgas, Alfred berharap dapat membantu berkomunikasi kepada pihak terkait supaya warga dapat memperoleh kebutuhan pertanian agar memperoleh hasil panen yang maksimal guna meningkatkan perekonomian dan kesejahteraan masyarakat. “Sa minta bantu bapak TNI supaya ditempat saya ini mudah untuk mendapatkan keperluan bertani seperti ketersediaan pupuk dan obat pertanian lainya,” ujarnya. (Albert S)
