Oleh Prof. Dr. H. Asasriwarni, MH
Idul Adha atau Hari Raya Kurban memiliki keistimewaan yang membuatnya sangat istimewa di kalangan umat Islam. Salah satu keistimewaan utama Idul Adha adalah adanya ibadah kurban, di mana umat Islam menyembelih hewan ternak untuk berbagi dengan orang yang membutuhkan. Ibadah kurban ini juga menjadi simbol pengorbanan dan ketakwaan kepada Allah SWT.
Berikut beberapa keistimewaan Idul Adha yang lebih detail:
- Ibadah Kurban:
Menyembelih hewan kurban adalah bagian integral dari Idul Adha. Ini adalah bentuk pengorbanan dan keikhlasan kepada Allah SWT, serta menjadi momen untuk berbagi kebahagiaan dengan orang lain.
- Momentum Berbagi:
Idul Adha menjadi waktu yang tepat untuk berbagi kebahagiaan dan bersosialisasi dengan sesama umat Islam. Daging kurban dibagikan kepada fakir miskin, yatim piatu, dan orang yang membutuhkan, mempererat tali persaudaraan.
- Peringatan Pengorbanan:
Idul Adha mengingatkan umat Islam tentang kisah Nabi Ibrahim AS dan Nabi Ismail AS, yang mengajarkan tentang pengorbanan dan ketaatan kepada Allah SWT.
- Keutamaan Ibadah:
Ibadah kurban memiliki keutamaan yang besar, yaitu sebagai amalan yang paling dicintai Allah di hari Idul Adha.
- Menumbuhkan Rasa Syukur:
Idul Adha juga menjadi momen untuk memperkuat rasa syukur atas nikmat yang diberikan Allah SWT. Pembagian daging kurban membantu meningkatkan rasa syukur dan empati terhadap orang lain.
- Momentum Refleksi Diri:
Idul Adha dapat menjadi waktu yang tepat untuk melakukan refleksi diri, mengevaluasi sejauh mana seseorang telah berbuat baik kepada sesama.
- Bersamaan dengan Ibadah Haji:
Idul Adha bertepatan dengan puncak ibadah haji di Makkah, sehingga menjadi momentum yang istimewa bagi umat Islam yang sedang melaksanakan ibadah haji.
- Meningkatkan Ketakwaan:
Idul Adha mengajarkan nilai-nilai ketakwaan, ketaatan, dan keikhlasan kepada Allah SWT.
Penulis Guru Besar UIN IB Padang/Ketua Dewan Pertimbangan MUI Sumbar/Anggota Wantim MUI Pusat/Penasehat ICMI Sumbar/A’wan PB NU
