Kota Tasikmalaya, Demokratis
Gerak Jalan Sehat Keluarga, Pentas Seni dan Bazar UMKM yang diselenggarakan oleh Asosiasi Rukun Warga dan Tetangga (ARWT) DPW Kelurahan Lengkongsari, Kecamatan Tawang, Kota Tasikmalaya, merupakan kegiatan memeriahkan HUT RI Ke-77 setelah beberapa tahun terhenti akibat pandemi Covid-19.
Kegiatan yang sudah dipersiapkan empat bulan sebelumnya, kali ini dimeriahkan dengan kemilau yang melibatkan sponsor seperti Jabar Net dan Kopi ABC yang menyediakan hadiah cukup fantatis dengan grand prize sepeda motor dan hadiah menarik lainnya yang berlokasi di Lapangan Basket SMP Baiturrahman, Ahad (28/8/2022).
Ketua ARWT Kelurahan Lengkongsari Budi Solahudin, S.Pd menuturkan, kegiatan ini merupakan program kedua di Seksi Pemuda Seni dan Olahraga yang sebelumnya juga mengadakan kegiatan gowes di bulan Februari yang lalu. Di acara ini juga ditampilkan kreasi seni dari perwakilan masing-masing RW Kelurahan Lengkongsari.
“Potensi masing-masing di setiap RW kita tampilkan di sini baik tarian, qosidah maupun band. Bazar UMKM sebagai potensi di ke-RW-an di sini juga kita hadirkan,” ucap Budi kepada awak media di sela acara pembagian hadiah.
Dalam waktu dekat, lanjut dia, ARWT Lengkongsari juga akan mempersiapkan kegiatan Hari Sumpah Pemuda, Hari Pahlawan dan menjelang tutup tahun.
“Doakan saja kegiatan ke depannya akan lebih dahsyat lagi. Sekarang bisa menyediakan grand prize Sepeda motor kecil. Mudah-mudahan di kegiatan selanjutnya bisa ada grand prize sepeda motor N-Max,” terangnya.
Pihaknya juga mengaku bersyukur karena organisasi ARWT Kelurahan Lengkongsari paling kompak sehingga dapat terus memperlihatkan eksistensi organisasi dengan berbagai kegiatan dan acara.
“Kegiatan kerohanian juga sudah dilaksanakan di antaranya pada bulan Ramadhan taraweh keliling dan halal bihalal bersama RW/RT, tokoh masyarakat, DKM serta Majelis Taklim,” katanya.
Selain itu, dikatakan juga kegiatan lainnya seperti pengajian bulanan bekerja sama dengan tingkat RW. Tujuannya untuk silaturahmi ARWT dengan para DKM di Kelurahan Lengkongsari agar lebih akrab.
“Dalam upaya mensyiarkan Islam, RWRT dan DKM selaku pimpinan harus menjadi panutan bagi masyarakatnya,” ungkapnya.
“Untuk meningkatkan sinergitas antara ulama dan umaro jika dalam satu keterangan dua kelompok ini bersatu maka beres semua urusan,” tandas Budi. (Eddinsyah)