Indramayu, Demokratis
Warga atau masyarakat sebagai konsumen air bersih Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) yang berada di wilayah Kecamatan Sindang, Kabupaten Indramayu, Jawa Barat, mengeluhkan air PDAM di rumahnya yang tak kunjung mengalir.
Keluhan itu diungkapkan oleh Ahmad (42) selaku konsumen warga asal Desa Terusan, Kecamatan Sindang, ketika mengungkapkan air dirumahnya tidak mengalir yang menyebabkan anggota keluarganya tidak dapat mandi, sholat dan membersihkan alat kebutuhan rumah tangga.
“Saya sudah tanyakan kepada kepala unit PDAM wilayah Sindang, katanya sedang ada perbaikan. Perbaikan itu sendiri memakan waktu hingga 2 jam,” keluhnya kepada Demokratis, Jumat dini hari (25/4/2024).
Dengan keterangan tersebut, Ahmad selaku konsumen bersabar menunggu agar air di rumahnya bisa dapat digunakan untuk dinikmati. Namun, sampai hari ini air bersih yang ditunggunya tidak kunjung mengalir.
“Sampai sekarang air tidak menyala. Hampir 15 jam menunggu, air tidak ada, tidak bisa mandi,” gerutunya lagi.
Di sisi lain, melalui keterangan yang diberikan melalui situs PDAM dijelaskan bahwa sehubungan dengan adanya trouble di pompa intake produksi di Sindang, sehingga berdampak pada pendistribusian air ke pelanggan terganggu.
Duroni selaku Kepala Unit Sindang mejelaskan bahwa betul ada kendala di pompa penyedotan air baku yang menyebabkan ada keterlambatan dalam perbaikan yang menyebabkan pendistribusian air kepada konsumen dikeluhkan.
“Ada kendala di pompa penyedotan air baku dari kemarin sekarang pompa sudah terpasang, mudah mudah sore sudah mulai berangsur-angsur jalan, dalam pemadatan di pipa induk dulu,” ungkapnya kepada Demokratis. (RT)