Senin, September 30, 2024

Kondisi Bangunan SD Santika Miring dan Sangat Mengkhawatirkan

Subang, Demokratis

SD Santika yang beralamat di Dusun Jungklang, Desa Mulyasari, Kecamatan Binong, Kabupaten Subang, dibangun tahun 1982 di atas tanah kekayaan desa saat ini kondisinya sangat memprihatinkan.

Bangunan SD Santika terdiri dua lokal dan tujuh ruangan kelas serta satu kantor dengan jumlah siswa-siswa 80 orang. Sementara adapun tenaga pengajar satu kepala sekolah, 3 guru PNS dan 5 orang guru sukwan.

Menurut keterangan yang dihimpun, pada tahun 2012 pernah direhab dengan anggaran dari Dana Alokasi Khusus (DAK) Pemerintah Pusat senilai Rp 75.000.000 langsung dikerjakan oleh kontraktor. Sedangkan yang satu lokal lagi direhab total pada tahun 2015 dengan menghabiskan biaya senilai Rp 155.000.000.

Sembilan tahun sudah waktu berlalu (rehab pertama tahun 2012) dan sekarang kondisi SD Santika sangat memprihatinkan sekali dengan tiang penyangga atas patah, tegel dan atap sudah amburadul ditambah jika datang musim hujan seperti sekarang ini atapnya pada bocor.

Nur Liah, S.Pd salah seorang guru kelas menerangkan bagian penyangga yang di atas keadaannya sangat parah dan patah–patah, sehinga ruang kelas itu sudah tidak dapat dipergunakan lagi.

“Padahal hal itu sudah sering dilaporkan, sepertinya hampir putus asa, hingga kini belum ada tanggapan dari Dinas Pendidikan Subang dan terpaksa keadaan siswa digilir belajarnya, ada yang  bagian pagi dan siang, untuk antisipasi menjaga keamanan hal–hal yang tidak diinginkan,” ungkapnya, Jumat (26/11/2021).

Hal senada dikatakan Agus, S.Pd, rumornya bahwa SD Santika akan dimerger (disatukan dengan SD lain) yang posisinya berada di sebelah barat jalan raya.

“Bagi kami sih tidak masalah, tapi terhadap warga yang anaknya sekolah berada di sebelah timur jalan raya keberatan. Mereka mempertahankan karena hawatir jika anaknya menyeberang bahaya kecelakaan mengintai. Hampir 90 persen siswanya domisilinya berada di sebelah timur jalan raya, sejajar dengan sekolah SD Santika,” katanya.

Sementara Madrais, S.Pd selaku Kepala SD Santika mngungkapkan, dirinya sudah beberapa kali melaporkan ke Dinas Pendidikan Subang supaya gedung SD Santika cepat-cepat diperbaiki guna mencegah hal-hal yang tidak diinginkan.

“Memang enam bulan yang lalu telah ada jawaban tapi salah sasaran, infonya yang akan direhab malah 2 buah bangunan WC. Itu pun sampai sekarang belum terealisasi, padahal sudah difoto lokasinya beberapa kali,” tutupnya. (Abh)

Related Articles

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Latest Articles