Jakarta, Demokratis
Konser Akbar Monas 2019 Jakarta Bersorak sukses memukau 20.000 penonton yang hadir. Konser ini diprakarsai dan dipimpin oleh Pdt DR Stephen Tong sendiri (pendiri Jakarta Oratorio Society dan Jakarta Simfonia Orchestra), didukung Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta yang diselenggarakan di Lapangan Monas, Gambir, Jakarta Pusat, Minggu (08/09/2019) malam.
Sejumlah karya musisi klasik kenamaan seperti, Wolfgang Amadeus Mozart, Strauss, Franz von Supp, Gioachino Antonio Rossini, dan Ludwig van Beethoven dan yan lain-lain sukses dibawakan dengan ciamik oleh para musisi tanah air dengan Conductor, Stephen Tong.
Konser bertajuk “Bersatu Dalam Musik” tersebut turut dihadiri langsung oleh Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, Menteri Kelautan dan Perikanan, Susi Pudjiastuti, Ketua Tim Penggerak PKK DKI Jakarta, Fery Farhati, serta Pelaksana Tugas (Plt) UPK Monas, Munjirin, serta sejumlah Duta Besar (Dubes) negara sahabat.
Seni merupakan bagian terpenting dari sebuah kebudayaan. Seberapa jauh masyarakat menghargai seni, setinggi itu jugalah budaya dan martabat dari masyarakat tersebut.
Demi mendorong tumbuh kembangnya kebudayaan, banyak negara secara intens mengadakan pendidikan seni, khusunya seni musik, di ruang terbuka.
Bentuk nyatanya dengan mengadakan konser atau festival musik di alun-alun kota, taman kota, dan tempat-tempat terbuka lainnya. Misalnya, seperti pagelaran musik klasik di Kota New York yang bertempat di Central Park, Kota Los Angeles yang menggunakan Hollywood, masyarakat Kota Berlin yang menggunakan Gendarmenmarkt dan Waldbuhne, atau Singapura di Singapore Botanic Gardens.
Banyak kota penting di dunia setiap tahunnya mengadakan konser di tempat umum, yang sifatnya terbuka, dan tidak jarang bisa ditonton secara gratis. Konser-konser seperti ini biasanya dihadiri oleh ribuan hingga puluhan ribu orang.
Tujuan dari diadakannya konser seperti ini di runag terbuka adalah untuk memberikan kesempatan kepada masyarakat awam, terutama khalayak ramai yang terbiasa dengan seni murni, khususnya musik klasik, bersentuhan dengan seni tersebut.
Pada tahun ini, Jakarta Oratorio Society dan Jakarta Simfonia Orchestramengadakan konser semacam demikian di Jakarta, bertempat di Lapangan Monas. Pagelaran seni ini merupakan konser musik klasik yang pertama kali dilakukan di area terbuka di Indonesia, secara khusus di Ibukota, di Jakarta.
Melalui konser ini, bangsa kita sekali lagi membuktikan bahwa Indonesia merupakan bagian dari masyarakat dunia. Jakarta sebagai tempat penyelenggaraan juga nantinya akan menjadi saksi bahwa Ibukota negara kita memiliki posisi yang sejajar, bertaraf internasional, dan pantas bersanding dengan kota-kota internasional lainnya di dunia.
Melalui Koser Akbar Monas 2019 Jakarta Bersorak, Jakarta sekali lagi boleh menjadi perwakilan Indonesia di pentas dunia yang menunjukkan bahwa keragaman kita memiliki kekuatannya ketika bersatu, “Bhinneka Tunggal Ika”.
Conductor Konser Akbar Monas 2019, Stephen Tong berharap, melalui konser ini Jakarta Simfonia Orchestra mampu membawa musik bermutu bagi rakyat Indonesia dan musik yang mempersatukan seluruh bangsa Indonesia.
“Jadikan Jakarta kebanggaan Indonesia, bagian dari kota-kota metropolitan bertaraf internasional,” ujarnya.
Untuk diketahui, Konser Akbar Monas 2019 Jakarta Bersorak melibatkan puluhan musisi tanah air dengan beragam latar belakang suku, agama, dan ras. Dua puluh Ribu penonton yang hadir dari berbagai wilayah Jakarta dan luar Jakarta. (Albert S)