Banjar, Demokratis
Koperasi Syariah Warga Binangkit (Koswarkit) yang berada di Jl Dr Husen Kartasasmita Kelurahan Banjar sambut hari Koperasi ke-73 dengan sederhana, Jumat (10/7/2020).
Asep Suharto SE MPd menyatakan di hari jadinya Koperasi yang ke-73 meskipun tidak diperingati seperti biasanya karena saat situasi pandemi Covid-19 yang telah membuat dampak hampir semua lapisan aktivitas manusia maupun alam, baik ekonomi, sosial, politik, budaya dan lainnya.
Koperasi sebagai gerakan ekonomi masyarakat termasuk merasakan kondisi ini. Bagaimana tidak perputaran ekonomi/keuangan anggota menjadi terhenti. Aktivitas anggota terutama di sektor produksi harus terhenti sehingga potensi ekonomi anggota tidak berdaya. Akhirnya ketika anggota koperasi yang terikat dengan perjanjian pembiayaan tidak memiliki kemampuan untuk memenuhi kewajiban.
“Ini jelas terukur dengan besaran persentase yang seolah terjun bebas. Dimana perputaran keuangan hanya mampu tidak lebih 15 persen. Dalam nilai nominal Koswarkit mampu memenuhi pembiayaan anggota dalam situasi sebelum pandemi satu bulan minimal Rp 75 juta sekarang tidak lebih dari Rp 10 juta. Keadaan keungan di Koperasi tersebut merubah program dan tata kerja koperasi untuk tetap beraktivtas terbatas memenuhi tuntutan anggota,” paparnya.
Asep berharap dalam keadaan seperti ini, kondisi pandemi tentunya membawa banyak hikmah. Kreatifitas dan inovatif dituntut hadir untuk memenuhi hasrat pemenuhan kebutuhan. Sehingga tentunya kondisi normal aktivitas ekonomi dan lainnya bisa segera terwujud.
“Di hari jadi Koperasi yang ke-73 ini tentunya ada satu kebulatan tekad dari semua insan penggerak Koperasi yaitu mewujudkan Koperasi yang bangkit, mandiri, unggul. Dan itu semua bisa terwujud atas peran serta anggota dan pemerintah dengan kebijakan-kebijakan yang mendukung gerakan Koperasi,” pungkasnya. (Deni)