Subang, Demoktatis
Galuh Pakuan segera melakukan penyerahan objek pengelolaan perparkiran RSUD Ciereng Kabupaten Subang kepada pihak RSUD Ciereng.
Penyerahan objek pengelolaan parkir RSUD Ciereng tersebut, kata Raja Lembaga Adat Karatwan Galuh Pakuan Rahyang Mandalajati Evi Silviadi Sanggabuana, atas dasar surat teguran Direktur RSUD Ciereng Kabupaten Subang dr. Ahmad Nasuhi, nomor KI. 04/15-02/Seltec. kepada Raja LAK Galuh Pakuan Rahyang Mandalajati Evi Silviadi Sanggabuana.
“Per hari ini, kami LAK Galuh Pakuan, resmi menandatangani berita acara penyerahan, objek pengelolaan parkir RSUD Ciereng ke pihak RSUD,” tegas Evi kepada RRI di Subang, Rabu (15/5/2024).
Permasalahan tersebut, lanjut Evi, dipicu oleh tidak ditemukan titik temu antara pihak RSUD dengan pihak Galuh Pakuan, yang mengelola parkir, akibat adanya pandemi Covid-19, dimana semua kegiatan usaha baik yang dikelola oleh pemerintah, swasta, dan masyarakat, terjadi stagnan. Sehingga mengakibatkan perusahaan pengelola parkir RSUD Ciereng dalam hal ini LAK Galuh Pakuan, tidak sanggup menunaikan kewajiban membayar uang sewa.
“Akibat pandemi Covid-19 itu, tidak hanya pihak pengelola parkir yang tidak sanggup membayar uang sewa pengelolaan parkir, tetapi pihak RSUD Ciereng juga tidak sanggup membayar abdomen bulanan karyawan rumah sakit. Dan persoalan itulah yang menjadi permasalahan awal, kekisruhan yang terjadi di pengelolaan parkir RSUD,” ujarnya.
Sementara itu, dikatakan Evi, selama objek pengelolaan parkir RSUD Ciereng dari 2006 sampai dengan 2024 ini, keuntungan dari pengelolaan parkir RSUD, dimanfaatkan oleh LAK Galuh Pakuan, untuk pembinaan masyarakat, mulai dari bidang sosial, keagamaan, olah raga, seni dan budaya.
“Pemanfaatan keuntungan dari hasil pengelolaan parkir RSUD itu, sudah kita buktikan dengan berbagai prestasi khususnya di bidang olahraga dan seni budaya. Salah satunya prestasi atlet-atlet muaythai, yang sejak 2016 lalu, mulai dari prestasi tingkat kabupaten, provinsi, nasional dan internasional, bahkan Asia dan internasional. Begitupun di bidang seni yang sarat dengan prestasi,” terang Evi.
“Dari prestasi muaythai, kita sudah menyabet piala Persiden, Wakil Presiden, Piala Kapolri, dan Piala KASAD, juara umum pra PON Jabar, PON Papua, dan Championship di Makassar 2017 dan Championship di Bali,” tukasnya. (Abdulah)