Sukabumi, Demokratis
Warga binaan di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Kota Sukabumi melaksanakan proses Pemilu 2024, Rabu (14/2/2024). Mulai dari pemcoblosan sampai dengan penghitungan surat di tempat pemungutan suara (TPS) berjalan dengan lancar dan aman sampai selesai serta pasangan nomor urut 02 unggul dari pasangan lainnya.
Ketua KPPS Andika mengatakan bahwa paslon calon presiden (capres) Prabowo Subianto dan calon wakil presiden (cawapres) Gibran Rakabuming Raka unggul dengan total raihan suara 413, sedangkan pasangan nomor urut 01 Anis-Muhaimin meraih 55 suara dan pasangan nomor urut 03 Ganjar-Mahfud meraih 34 suara.
“Dengan rinciannya di TPS 901 Prabowo-Gibran mendapat 202 suara, Anis-Muhaimin 26 dan Ganjar-Mahfud 14 suara. Sedangkan di TPS 902 paslon Prabowo-Gibran meraih 211, Anis-Muhaimin 29 suara dan Ganjar-Mahfud sebanyak 20 suara,” ucap Andika kepada awak media.
“Unggulnya paslon nomor urut 02 total 413 suaranya di Lapas Kelas IIB Kota Sukabumi, dan surat suara tidak sah 9 karena ada yang dicoblosnya tiga-tiganya, ada yang sama sekali tidak dicoblos,” tutupnya.
Sementara masih di tempat yang sama, Kalapas Kelas IIB Nyomplong Sukabumi Gatot Harisaputro menambahkan bahwa penyelenggaraan pemilu yang diselenggarakan di Lapas itu telah dipersiapkan sejak dua bulan lalu termasuk sosialisasi para calon.
“Untuk perolehan suara capres yang unggul di Lapas Kelas IIB Kota Sukabumi yakni paslon 02. Yang pertama persiapan kita memang sudah dua bulan lalu berkolaborasi dan berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait baik dari Disdukcapil, KPU kita saling sinergi kerja sama karena TPS khusus ini ada regulasi baru yang mana tidak seperti tahun-tahun sebelumnya dibuat satu DPT sekarang sesuai dengan identitasnya dia,” ungkapnya.
Selain itu, tambah dia, para pemilih di lapas itu juga disebut tidak hanya berdomisili dari Kota Sukabumi akan tetapi dari luar Kota Sukabumi. Jadi, lapas ini tidak semuanya dari Kota Sukabumi, ada juga dari Kabupaten Sukabumi, Cianjur, ada juga yang dari luar Sukabumi.
“Nah, terkait dengan sosialisasi paslon capres dan cawapres kepada para warga binaan, dari tiga bulan yang lalu untuk melaksanakan sosialisasi bersama KPU, Bawaslu, stakeholder, awak media dan juga visi-misi capres dan cawapres di setiap lapas ada telivisi di setiap blok dan warga binaan bisa melihatnya,” pungkasnya. (Iwan)
