“Produksi hingga 10.000 unit kendaraan diharapkan dimulai akhir tahun 2021 di Lebanon. Selanjutnya mobil yang akan memasuki pasar dalam waktu satu tahun,” kata Mohammad, direktur perusahaan EV Electra yang berbasis di Lebanon.
Mohammad, mengaku mendirikan perusahaan itu empat tahun lalu setelah bertahun-tahun di luar negeri. Dia mempekerjakan insinyur Lebanon dan Palestina di antara 300 anggota staf.
Mohammad mengatakan tujuan jangka panjangnya adalah bersaing di pasar internasional untuk mobil hibrida dan listrik, serta melakukan penjualan di Lebanon.