Belitung, Demokratis
Sebanyak 120 titik lampu Penerangan Jalan Utama (PJU) dengan teknologi pintar atau “smart system” dipasang di Kabupaten Belitung sebagai upaya menuju kota estetis yang berbasis lampu (Light Emitting Diode/LED), sekarang sudah dapat dinikmati masyarakat.
“Sekarang yang sudah terpasang ada 60 tiang, satu tiang ada dua buah lampu, jadi jumlahnya ada 120 titik,” kata Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Belitung, M Ubaidillah.
Ia mengatakan, menggunakan lampu LED Smart System akan lebih efisien karena selain bisa menghemat anggaran juga mempermudah pekerjaan karena hanya melalui handphone dapat mengatur hidup dan matinya lampu.
“Keunggulan lainnya dari lampu PJU tersebut adalah dapat mengetahui berapa jumlah besar daya pemakaiannya selama satu bulan. Lampu itu juga bisa dikontrol pencahayaannya, jadi bisa dilakukan peredupan misalnya dari pencahayaan penuh 100 persen menjadi lima persen,” imbuhnya.
Selain itu, tambahnya, jika suplai aliran listrik dari PLN megalami gangguan maka bisa dilakukan pengaturan interval antar tiang dan lampunya menyala dalam waktu yang berbeda atau bergantian. “Jika ada satu titik lampu dalam keadaan rusak, putus atau terbakar maka sistem juga dapat mengetahui titiknya sehingga akan lebih mudah dilakukan perbaikan,” ungkapnya.
Pada tahun 2020 pihaknya merencanakan pemasangan sebanyak 500 titik lampu PJU pintar. “Kami harapkan baik di desa maupun fasilitas umum lainnya untuk mulai melakukan pendataan titik-titik yang prioritas untuk dipasang lampu PJU LED dengan Smart System ini,” kata Ubaidillah. (Tim)