Jumat, November 22, 2024
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Maju di Pilkada Kota Tasikmalaya 2024, Dosen Prof. Dr. H. Bambang S Kembalikan Formulir Pendaftaran ke DPC Partai Demokrat

Kota Tasikmalaya, Demokratis

Dosen Prof. Dr. H. Bambang S, yang mengajar di Universitas Nahdlatul Ulama dan Politeknik Internasional Nusantara Cirebon ini maju sebagai Balon Wali Kota atau Wakil Wali Kota di Pilkada Kota Tasikmalaya 2024 mendatang setelah dirinya mengembalikan formulir pendaftaran ke DPC Partai Demokrat Kota Tasikmalaya.

Di era Bupati H. Adang Rusman, beliau merupakan suksesi Tasikmalaya yang mendapatkan Piala Adipura pada waktu itu. Pengalamannya di birokrat dan bukti keseriusan itulah yang mendorong dirinya siap bertarung di Pilkada Kota Tasikmalaya. Selain itu, pada saat itu dirinya juga menjabat sebagai Kepala Dinas Kebersihan. Maka itu, H. Bambang bertekad untuk mengembalikan citra Tasikmalaya Kota yang Resik.

“Dulu saya mantan Kepala Dinas Kebersihan. Di bawah kepemimpinan saya, pernah selama 6 kali berturut-turut Tasikmalaya mendapat Piala Adipura,” ucapnya kepada wartawan di Kantor DPC Partai Demokrat Jln. Ir. H. Juanda Kota Tasikmalaya, Kamis (25/4/2024).

Dari Kepala Dinas Kebersihan kemudian dirinya menjabat sebagai Asisten Daerah (Asda) II, dan terakhir mengabdi hingga pensiun sebagai Kepala Bapeda Tasikmalaya.

“Hingga saat ini Kota Tasikmalaya belum pernah lagi mendapatkan Piala Adipura. Bisa dilihat dari pengelolaan sampah yang belum maksimal. Saya ingin mengembalikan Kota Tasikmalaya menjadi Kota Resik yang sesungguhnya,” sebutnya.

Di samping itu, Bambang melihat pertumbuhan kota sangat statis, tidak ada perombakan dan inovasi baru. Menurutnya, salah satu faktor pendukung perkembangan kota adalah pertumbuhan ekonomi dengan cara peningkatan PAD. Kini PAD masih di pajak pertokoan, perparkiran dan lainnya. Bahkan dirinya memiliki gagasan untuk pengembangan kawasan Urug untuk dijadikan zona ekonomi wisata edukasi.

“Nantinya dikelilingi kawasan UKM, kios central disiapkan sesuai dengan estetika kawasan wisata,” terangnya.

Bambang juga menilai, entrepreneur di Kota Tasikmalaya sangat luar biasa. Ini bisa dikembangkan sesuai dengan kebijakan lokal, beberapa kecamatan memilik produk khas yang bisa dikembangkan. Kota Tasikmalaya saat ini menurutnya, meski bebas banjir namun bila hujan sedikit saja air sudah menggenang di mana-mana.

“Artinya, ada mekanisme drainase yang tidak sempurna. Tentunya ini harus ada master plane kawasan pengendalian banjir,” ungkap Kepala Balai Diklat DPW Partai Demokrat ini.

Masih kata Bambang, terkait hal itu, harus ada penanggulangan bantaran sungai yang ditata sedemikian rupa, sehingga masyarakat akan ada kepedulian tidak membuang sampah ke sungai.

“Nantinya juga harus ada revitalisasi pasar tradisional agar bersih dan nyaman tidak seperti sekarang ini. Dengan konsep ini saya yakin Kota Tasikmalaya akan semakin maju dan berkembang,” imbuhnya mengakhiri. (Eddinsyah)

Related Articles

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Latest Articles