Sukabumi, Demokratis
Madrasah Aliyah Negeri 2 (MAN 2) Kota Sukabumi mengelar kegiatan sujud syukur atas kelulusan 100 persen siswa angkatan ke-29, yang telah menyelesaikan program pendidikan termasuk ujian madrasah tahun ajaran 2024/2025, berlangsung penuh khidmat dan haru di Masjid Aisyah Umul Mukmin MAN 2 Jalan Sukakarya, Kecamatan Warudoyong, Kota Sukabumi, Selasa (6/5/2025).
Acara dihadiri langsung oleh Kepala Sekokah MAN 2 Kota Sukabumi, Hj. Raden Andriani Lestari, M.Pd., Wakil Kepala Bidang Kurikulum MAN 2 Kota Sukabumi Taofik Riswana, M.Pd., dewan guru, seluruh siswa kelas 12 dan orang tua siswa.
Wakil Kepala Bidang Kurikulum MAN 2 Kota Sukabumi Taofik Riswana, M.Pd. menuturkan, dalam pelaksanaan kegiatan sujud syukur ini, secara sederhana namun khidmat, selain bentuk rasa syukur kepada Allah Subhanahuwata’ala juga merupakan luapan kegembiraan siswa-siswi MAN 2.
“Kota Sukabumi karena telah dinyatakan 100% lulus setelah menyelesaikan program pendidikan termasuk ujian madrasah,” ucap Taofik Riswana.
“Di dalam acara berlangsung nampak perasaan haru dan sedih, kami ingin mengucapkan selamat tinggal kepada siswa-siswi semua. Sebagai guru, kami merasa sangat terhormat telah menjadi bagian dari perjalanan belajar kalian dan menyaksikan kalian tumbuh dan berkembang menjadi pemuda dan pemudi yang tangguh dan mandiri,” imbuhnya.
Taofik juga berpersan saat mereka memulai pendidikan di jenjang selanjutnya ataupun karier, dirinya ingin mengingatkan bahwa seluruh pengalaman dan pelajaran yang didapatkan selama kurang lebih 3 tahun di MAN 2 Kota Sukabumi, akan menjadi fondasi dalam kehidupan yang selanjutnya. Menurutnya, semua memiliki potensi untuk mencapai impian serta kesuksesan yang besar dalam kehidupan.
“Selain kesuksesan dalam hal akademis, saya ingin menekankan pentingnya memiliki karakter yang baik dalam kehidupan. Kita harus memiliki keberanian dan ketulusan dalam menjalani hidup, serta memiliki rasa empati dan peduli dengan sesama. Terutama doa yang dipanjatkan, semoga kita tetap dalam ridha Allah subhanahuwata’ala,” tutupnya.
Acara puncak kegiatan dirangkai dengan pemberian penghargaan kepada siswa berprestasi serta apresiasi lainnya sebagai bentuk motivasi dan penghormatan atas perjuangan mereka. (Iwan)