Aceh Tenggara, Demokratis
Berbicara dengan hal-hal mistis maupun gaib, kita sebagai manusia ciptaan Allah SWT tentu ada yang percaya dan ada juga yang tidak percaya.
Manusia adalah mahluk hidup yang paling sempurna diciptakan oleh Tuhan. Memang terkadang beberapa manusia telah terbentuk dewasa menjadi menyerupai hewan yang tak berakal sehat.
Namun bagaimana pula dengan adanya manusia pemuja setan, terlebih manusia tersebut hidup di tengah-tengah masyarakat bahkan nyaris hampir ratusan tahun manusia pemuja setan tersebut tebar beragam kejahatan.
Berikut penjelasan salah satu nara sumber yang sangat layak dipercaya yang mengaku korban dari kejahatan oleh manusia pemuja setan di Aceh Tenggara. Korban berinisial U membeberkan kepada tim Demokratis terkait apa yang dia alami dan rasakan. Menurutnya, saat ini ia menjadi korban kejahatan oleh manusia pemuja setan dan saat ini ia mengalami sakit-sakitan.
Sementara korban lain berinisial S yang juga menjadi korban manusia pemuja setan tersebut menjelaskan kepada tim Demokratis tertanggal Senin, 2 Desember 2019 di komplek pusat Kota Kutacane Aceh Tenggara. Namun S korban mengaku merasakan kejahatan manusia pemuja setan tersebut tertanggal 29 November 2019 tepatnya malam Sabtu. Kedua sumber U dan S korban dari kejahatan manusia pemuja setan itu pada akhir penjelasan mereka mengungkap jika yang namanya gaib atau ilmu hitam itu memang nyata ada.
Amatan Demokratis berdasarkan keterangan korban, ilmu hitam sangat mengerikan dan keji karena dapat membunuh orang lain dengan hanya melakukan ritual. (Tim)