Bogor, Demokratis
Program bantuan keuangan infrastruktur desa satu miliar satu desa yang dikenal dengan sebutan Samisade jadi andalan Bupati Bogor H Ade Yasin. Dengan slogan mengentaskan desa tertinggal menjadi desa yang berkembang, Bupati pun berharap program Samisade dapat mendorong pemulihan ekonomi sekaligus mempercepat pencapaian sustainable development goals (SDG’s) desa.
Seperti yang kita ketahui Pemerintah Desa Babakan Raden, Kecamatan Cariu, Kabupaten Bogor, sangat mengapresiasi program satu miliar satu desa (Samisade) dari Pemerintah Kabupaten Bogor dan tahun ini dianggap sebagai solusi membangun infrastruktur di tengah wabah pandemi Covid-19.
“Kami atas nama Kepala Desa Babakan Raden Salvator Tarigan dan perangkat desa, sangat mengapresiasi dan berterima kasih kepada Pemkab Bogor dengan program Samisade. Di mana ketika anggaran dana desa (DD) banyak dialihkan ke penanganan Covid-19, program ini muncul sehingga program infrastruktur dapat teratasi,” ungkap Kades.
Kades menambahkan, untuk kegiatan program Samisade desa pihaknya mengalokasikan untuk pembangunan jalan dan TPT di Kampung Tegal Benteng RT 001/005 sampai ke Citangkolo (jembatan Cijuyer) perbatasan antara Desa Babakan Raden dan Tegal Panjang dengan volume P 824 m x L 2,5m T0,12m dengan fisik betonisasi.
“Untuk sementara sebelum dilakukan pembetonan jalan tersebut kami lakukan pembenahan badan jalan dan sekaligus penaburan batu sprit. Dalam pengerjaan di lapangan kami menyerahkan ke bagian TPK yang akan menyelesaikannya dengan pengawalan yang ketat dari semua lembaga untuk menciptakan kenyamanan di saat pembangunan itu berjalan,” jelasnya.
Dalam pembangunan ini, pihaknya membidik atau memproritaskan pengerjaan jalan betonisasi, pasalnya jalan tersebut beberapa tahun terakhir sudah lama terbengkalai dan belum pernah diperbaiki.
Atas terealisasinya program Samisade di desanya, Kades bersama warga masyarakat mengucapkan banyak terima kasih kepada Bupati Bogor Ade Yasin yang telah mengucurkan dana tersebut, karena program Samisade ini merupakan pilot project di Indonesia.
“Dalam pengawasan di lapangan, kami libatkan ketua RT/RW, Kadus dan BPD untuk ikut mengawal pembangunan tersebut, agar program Samisade Desa Babakan Raden berjalan lancar sesuai dengan yang kita harapkan. Apa lagi jalan tersebut sangat vital bagi masyarakat sekitar lantaran sebagian besar masyarakat di kampung ini adalah bekerja bertani,” katanya.
Oleh karena itu, perbaikan jalan ini menurut Kades memang sangat penting dan menjadi prioritas utama program Samisade ini. “Dalam pembangunan ini juga kita libatkan warga setempat untuk ikut membantu dipembangunan dengan upah yang sudah ditentukan. Insya Allah bisa membantu meringankan beban ekonomi warga di masa pandemi seperti ini, juga wargapun bisa merasakan mamfaat dari program Samisade,” tuturnya.
“Pembangunan ini, kami atas nama pemerintah desa juga mengucapkan terima kasih kepada masyarakat yang telah mendukung dalam pengerjaan pembangunan yang sedang dikerjakan ini,” pungkasnya. (Ade S)