Kamis, Oktober 3, 2024

Menjadi Wiraswasta

Hari depan Indonesia terletak pada wiraswasta. Bukan pegawai negeri. Karena itu pemerintah menggenjot agar jumlah wirausaha terus bertambah.

Kalau saja ada yang berpendapat baiknya kalau jadi pegawai negeri itu benar. Jika ada yang mengatakan pegawai itu baik juga ada benarnya. Tetapi kalau lebih banyak yang menjadi pegawai negeri kurang baik.

Kita tidak bisa membayangkan bagaimana jika mau jadi pegawai negeri semua. Repot pemerinath mencari uang untuk membayar gajinya. Sementara gaji pegawai harus terus disediakan oleh pemerintah.

Misalnya tamat sekolah melamar mau bekerja pegawai negeri, alangkah sulitnya pemerintah untuk menampung mereka. Bukan kerjanya tidak ada, tapi kebanyakan.

Sudah sekolah tinggi-tinggi malah bukan menciptakan lapangan kerja. Tetapi menjadi beban pemerintah. Satu kondisi yang tidak ideal tentunya.

Oleh karena itulah strategi pendidikan penjajah mengalokasikan pegawai itu terbatas. Sebanyak yang diperlukan saja. Sedangkan yang lain harus berkerja di luar pemerintah (swasta).

Patut dihargai kalau ada pihak yang dapat menampung. Bekerja secara non pemerintah atau swasta. Misalnya bisnis perusahaan.

Pemerintah melalui Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah (Kemenkop dan UKM) mengeluarkan Peraturan Menteri Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah Nomor 2 Tahun 2022 untuk meningkakatn wirasusaha. Tujunnya berusaha sendiri mencari gaji dan pendapatan sendiri.

Menurut catatan peringkat wirausaha Indonesia berada pada posisi 75. Ini harus bisa dirubah menjadi bertengger di angka 60 tahun 2022 ini. Maksudnya pemerintah ingin meggenjot peningkatan wirausaha Indonesia.

Oleh karena itu, wirausaha harus lebih banyak lagi sehingga ekonomi bertumbuh dan kemakmuran meningkat. Lapangan kerja terbuka dan produksi bertambah.

Menkop dan UKM Teten Masduki menyatakan hal itu pada tanggal 15 Mei 2022 sembari berharap keadaan usaha menengah dan koperasi bertambah maju lagi. Sejalan dengan perkembangan ekonomi. “Dapat bersaing dengan negara tetangga lain,” demikian Tetan Masduki.

Kemajuan ekonomi Indonesia terletak pada majunya usaha wiraswasta. Sehingga berbagai pertambuhan terjadi. Inilah yang ingin diraih oleh pemerintah. Yatu ingin ekonomi maju dalam bidang usaha.

Tanpa itu sulit menghadapi masa depan. Di mana keadaan ketergantungan ekonomi pada pemeritah yang salah satu itu adalah menjadi pegawai pemerintah. Harus dirubah. Mudah-mudahan!

Jakarta, 15 Mei 2022

*) Penulis adalah dosen Universitas Muhammadiyah Prof. DR. Hamka (UHAMKA) Jakarta. e-mail: masud.riau@gmail.com

Related Articles

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Latest Articles