Jeneponto, Demokratis
Dalam rangka musyawarah rencana pembangunan (Musrenbang) tingkat kelurahan yang digelar di kantor Kelurahan Bontoa, Kecamatan Binamu, Kabupaten Jeneponto, Sulsel, semua kepala lingkungan melayangkan masing-masing usulan untuk kepentingan pembangunan di wilayahnya masing-masing, Kamis (20/1/2022).
Dalam acara Musrenbang tersebut, kelima kepala lingkungan melalui perwakilannya masing-masing mengusulkan program-program pembagunan baik fisik maupun non fisik yang jadi prioritas di wilayah kerjanya masing-masing.
Pada acara kegiatan ini, juga dihadiri oleh Wakil Ketua II DPRD Jeneponto, H. Imam Taufiq, SE, MM yang tak lain kehadiran beliau adalah untuk menampung dan menanggapi usulan masyarakat, termasuk yang diusulkan oleh Imam Lurah terkait program keagamaan yakni tentang penggajian imam rawatib di Kelurahan Bontoa.
“Insya Allah melalui acara Musrenbang ini saya selaku Wakil Ketua DPRD Jeneponto akan menampung aspirasi masyarakat Bontoa mana yang jadi priotas mana yang tidak, tapi yang jelasnya saya utamakan program yang menuntun akhirat,” ujar H. Imam Taufiq.
Di tempat yang sama, anggota DPRD Kabupaten Jeneponto dari Fraksi PKB, Muhammad Ansar mengatakan pihaknya akan siap menampung aspirasi atau usulan masyarakat Kelurahan Bontoa sampai ke kantor DPRD.
Selain daripada itu dia juga meminta kepada warga Kelurahan Bontoa yang memberikan usulan, agar bersabar bagi usulannya belum terealisasi, karena anggaran sangat terbatas.
Acara Musrenbang ini dihadiri oleh wakil Ketua DPRD Jeneponto, Imam Taufiq Bohari, Muhammad Ansar, AN, Kepala Kesbangpol, Sarbini Mattewakkag, perwakilan Bappeda, Kabid PSP, Ramis, perwakilan PMD, Supriadi, Kabag Kesra, M. Sirajuddin Mamang, SE. MM dan juga Bhabinsa Kelurahan Bontoa. (Syarifuddin Awing)
