Sukabumi, Demokratis
Wakil Bupati Sukabumi H. Iyos Somantri mendampingi Pangdam III Siliwangi Mayor Jendral Kunto Arief Wibowo dalam kunjungannya terkait kegiatan Napak Tilas Siliwangi memperingati HUT ke-77 TNI. Kegiatan tersebut berlangsung di Monumen Palagan Bojongkokosan, Kecamatan Parungkuda, Senin (3/10/2022).
Kegiatan diawali dengan upacara penyerahan Panji Siliwangi, dilanjutkan atraksi penampilan seni teatrikal tentang peperangan yang terjadi di Palagan Bojongkokosan. Hal itu menunjukan bahwa monumen Palagan Bojongkokosan adalah bukti kehebatan dan kegigihan para pahlawan dalam menjaga kedaulatan bangsa.
Peristiwa Bojongkokosan merupakan salah satu faktor penyebab peristiwa Bandung Lautan Api pada 24 Maret 1946, pertempuran Bojongkokosan ini dimulai ketika pasukan tentara Inggris, Gurkha, dan NICA sebanyak satu batalyon berusaha masuk ke-Sukabumi.
Kemudian Pangdam III Siliwangi Mayor Jendral Kunto Arief Wibowo melepas pasukan Napak Tilas Siliwangi yang terdiri dari unsur TNI, Polri dan berbagai element masyarakat.
Mayor Jendral Kunto Arief Wibowo mengatakan, Napak Tilas Siliwangi dilaksanakan untuk mengingat sejarah dan membangkitkan kembali semangat kepahlawanan serta membangun rasa kebersamaan untuk berbuat terbaik bagi nusa dan bangsa.
“Ini adalah bukti persatuan karena kalau bukan persatuan mustahil ini terjadi, persatuan dan kesatuan sebagai wujud kekuatan yang dibentuk dari lahir dan batin,” tegasnya.
Menurut Pangdam III Siliwangi, sejarah Bojongkokosan adalah proses panjang perjuangan yang diawali dari perjuangan daerah kemudian menjadi pertempuran nasional. “Sekarang bagaimana kita mengangkat fakta sejarah ini menjadi sejarah nasional, selain itu seluruh tokoh yang ada pelagan Bojongkokosan merupakan simbol perjuangan dan kepahlawanan bangsa,” pungkasnya. (Iwan)