Kota Tasikmalaya, Demokratis
Belum pernah terjadi dalam beberapa kegiatan liputan media yang dilaksanakan oleh anggota dewan setempat maupun pusat berakhir kecewa dengan pengusiran bagi awak media yang menjalankan tugasnya di Kota Tasikmalaya dengan dalih apapun.
Namun hal itu nyata terjadi ketika beberapa wartawan online dan cetak baik lokal maupun nasional yang ingin meliput kegiatan Sosialisasi Undang-Undang Ekonomi Kreatif dari Kemenkraf dengan peserta pelaku ekonomi kreatif dari Kabupaten Tasikmalaya yang dihadiri Kadisporabudpar dan Kabid Indag Kabupaten Tasikmalaya telak diusir dengan dalih membuat kaget peserta sosialisasi dengan kehadiran wartawan yang diduga oleh oknum pengawal Ferdiansyah Anggota DPR RI Komisi X Dapil XI Jawa Barat Fraksi Partai Golkar di Grand Metro Hotel Jln. HZ. Mustofa Kota Tasikmalaya, Senin (10/10/2022).
Salah satu media online yang mengalami kejadian tersebut menuturkan, berawal dari beberapa wartawan yang datang dan mencoba masuk ke Ball Room Hotel Grand Metro untuk meliput dan mendokumentasikan terkait kegiatan Sosialisasi Undang-Undang Ekonomi Kreatif oleh Kemenkraf yang ketika itu Ferdiansyah Anggota DPR RI Fraksi Partai Golkar sedang memberikan arahan kepada peserta. Namun tiba-tiba oknum yang diduga pengawal Ferdiansyah tersebut menyuruh ke luar.
“Silahkan ke luar. Kehadiran wartawan di sini bikin kaget peserta saja. Mereka jadi takut. Maaf pak saling menghargai ya,” ucap salah satu media online ini menirukan ucapan oknum pengawal tersebut kepada rekan sesama media lainnya.
Sementara rekan media online lainnya yang ikut meliput memiliki asumsi bahwa dengan tidak adanya ketranparansian dalam kegiatan sosialisasi yang dilaksanakan tersebut, maka ujung-ujungnya hanya menyedot anggaran saja.
Ironisnya lagi ketika Demokratis menanyakan kepada EO (Event Organizer) selaku penyelenggara acara, berapa anggaran yang dikeluarkan dalam kegiatan sosialisasi ini, ia tidak mau menjelaskannya.
“Saya tidak boleh menyebutkan berapa besar anggarannya kepada wartawan. Itu pesan pak Ferdiansyah,” jawabnya ketus.
Dan yang lebih mengherankannya lagi, EO ini tanpa ada rasa malu berpesan sambil berbisik kepada petugas hotel yang didengar beberapa rekan media. “Kalau ditanya wartawan berapa anggaran sosialisasi ini jangan dikasih tahu ya,” bisiknya. (Eddinsyah)
