Jeneponto, Demokratis
Pemakaman jenazah almarhum Kopka Purnawirawan H. Hadding Lallo dilangsungkan di belakang rumah miliknya sesuai pesannya selagi masih hidup dan dilaksanakan secara kemiliteran. Pada pelaksanaan pemakaman tersebut, diwarnai dengan penuh isak tangis oleh sanak keluarga beliau, Minggu (2/6/2024).
Almarhum menghembuskan nafas terakhirnya pada hari Sabtu, 1 Juni 2024 di salah satu rumah sakit di Surabaya, Jawa Timur, setelah pihak rumah sakit melakukan operasi jantung dan setelah itu mayatnya diterbangkan ke kampung halaman Lingkungan Paceko, Kelurahan Balang, Kecamatan Binamu, Kabupaten Jeneponto, Sulael.
Diketahui dan terkenal beliau semasa hidupnya, kepribadiannya adalah sosok manusia yang sangat baik terhadap keluarganya, kerabat, sahabat dan kepada semua orang.
Almarhum H. Hadding Dg Lallo adalah sosok purnawirawan TNI AD berpangkat Kopka berawal tugas di Kesatuan LINUD 700 kemudian pindah ke kesatuan baret merah Kopassus dan pensiun di Kodam V Brawijaya Surabaya, Jawa Timur. Beliau menghembuskan nafas terakhirnya dengan meninggalkan seorang istri dan tiga orang anak laki-laki yang kini ketiganya masing-masing sudah bertugas sebagai anggota TNI AD.
Pemakaman jenazah Almarhum H. Haddin Lallo dilaksanakan dengan secara kemiliteran oleh anggota Kodim 1425 Jeneponto di belakang rumah almarhum sendiri, sesuai pesannya ketika masih hidup.
Dalam pelaksanaan acara kegiatan pemakaman jenazah almarhum H. Haddin secara kemiliteran itu, Danramil Tamalatea Kodim 1425, Lettu M. Amin BHR bertindak sebagai Inspektur upacara pemakaman.
Inspektur upacara, Lettu M Amin BHR dalam sambutannya, menyampaikan ucapan turut berbelasungkawa atas kepergian almarhum Kopka H. Hadding Lallo semoga segala amal ibadahnya diterima oleh Allah SWT dan keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan. Aamiin.
Sambutan keluarga, Letda Hadi L mengucapkan banyak terima kasih kepada keluarga, kerabat dan khususnya kepada anggota Kodim 1425 Jeneponto yang telah melaksanakan seluruh rangkaian upacara pemakaman Jenazah secara militer.
“Sekali lagi kami mengucapkan banyak terima kasih kepada keluarga dan anggota Kodim 1425 Jeneponto yang telah bersusah payah dan perlu kami ketahui, bahwa semua ini dilaksanakan atas permintaan almarhum sebelum meninggal, sebagaimana beliau meminta dikebumikan di belakang rumahnya dan minta dimakamkan secara kemiliteran. Dan untuk itu, kami sekeluarga meminta, mari kita kirimkan surat alfatihah buat almarhum, semoga mendapatkan kedudukan yang mulia disisi Allah SWT. Aamiin,” pinta dan doa keluarganya. (Syarifuddin Awing)