Bogor, Demokratis
Untuk meningkàtkan perekonomian serta melancarkan arus transportasi di wilayah Desa Kutamekar, Kecamatan Cariu, Kabupaten Bogor, Pemerintah Desa (Pemdes) Kutamekar mengalokasikan Dana Desa (DD) untuk pembangunan jembatan berlokasi di Kampung Lewianjing RT 01/01 dengan volume 5 x 4 meter.
Kepala Desa Kutamekar Uteng (Wa’asman) saat dikonfirmasi Demokratis di lokasi pembangunan, Sabtu (2/10/2021) mengatakan, dana bantuan dari Pemerintàh Pusat melalui Dana Desa tahap II di Desa Kutamekar dialokasikan untuk pembangunan jembatan.
Menurutnya, sebelum dilakukan kegiatan pembangunan, pihaknya terlebih dahulu melakukan musyawarah dengan ketua RT/RW dan BPD serta tokoh masyarakat sebagai bentuk transparansi terhadap anggaran desa.
”Alhamdulillah dengan kemitraan dengan lembaga lain RT, RW dan BPD serta masyarakat lainya, akan memaksimalkan potensi di daerah juga akan berusaha agar semakin berkembang terutama di infrasrastruktur,” ungkapnya.
Uteng atas nama pemerintah desa dan masyarakat Desa Kutamekar juga mengucapkan terima kasih kepada pemerintah pusat maupun daerah yang sudah memberikan dana untuk pembangunan desa.
“Saya berharap kepada media dan lainnya agar bisa ikut bekerjasama bermitra untuk membangun desa kami yang lebih baik lagi, bàik dalàm pelayanan maupun pembangunannya,” jelasnya.
Selain itu, lanjutnya, Dana Desa tahap II juga dialokasikan untuk Bantuan Langsung Tunai (BLT) selama tiga bulan, yakni bulan Juni, Juli dan Agustus kepada 115 KPM dengan dana senilai Rp300.000/bulan sehingga total nilai yang diterima KPM selama tiga bulan senilai Rp900.000.
“Sebelum pembagian BLT kami bersama-sama memberi arahan untuk mematuhi protokol kesehatan seperti jaga jarak, pakai masker bila melakukan aktivitas di luar rumah dan sering mencuci tangan agar dapat terhindar dari Covid-19,” tambahnya.
“Kami bersyukur untuk penyaluran BLT-DD lancar tersalurkan, tidak ada warga yang merasa keberatan dan tidak ada kendala apapun baik di kantor desa ataupun di luar desa. Dan saya sangat merasa senang karena saya mampu menjalani ini semua tersalurakan, sehingga warga penerima manfaat BLT bisa menikmati dan merasakannya,” pungkas Kades.
Di tengah-tengah kesibukan penyaluran BLT-DD, hal senada dikatakan oleh Sekretaris Desa Kutamekar Nacim. Dirinya berharap BLT yang diterima KPM dapat meringankan beban ekonomi mereka selama pandemi ini masih berlangsung.
“Penyaluran bantuan langsung tunai kepada 115 kepala keluarga, saya harap dengan bantuan tersebut penerima bisa memanfaatkanya dan mengurangi beban kebutuhan masyarakat di tengah pandemi Covid-19 ini,” pungkas Sekdes. (Ade S)
