Purwakarta, Demokratis
Bantuan Pemerintah Pusat melalui program Dana Desa sangat terasa manfaatnya oleh masyarakat Indonesia umumnya dan masyarakat Desa Taringgul Landeuh khususnya.
Bagaimana tidak, jalan lingkungan yang tadinya kalau di musim hujan tidak bisa dilalui kendaraan bermotor dan di musim kemarau menimbulkan polusi debu yang sangat mengganggu pernapasan kini di musim apapun masyarakat dengan nyamannya melintas di jalan tersebut karena kondisi jalan sekarang tidak licin dan tidak berdebu karena sudah dicor sehingga peningkatan pertumbuhan ekonomi sangat cepat dan sudah tidak ada hambatan.
Seperti halnya di Desa Taringgul Landeuh. Anggaran Dana Desa yang digelontorkan Pemerintah Pusat terus digunakan untuk meningkatkan pembangunan di desa. Pejabat Kepala Desa Asep Mulyadi dengan Sekretaris Desa H Ahmad Ruslan saat dikonfirmasi di ruang kerjanya, Jumat (5/6/2020), pihaknya atas nama masyarakat mengucapkan beribu-ribu terima kasih kepada Pemerintah Pusat karena sudah membantu masyarakat Desa Taringgul Landeuh melalui program Dana Desa yang dialokasikan untuk pembangunan infrastruktur desa, mulai dari jalan lingkungan, tempat ibadah, pos kamling dan balai RW. Semuanya sudah rampung dan sudah dimanfaatkan masyarakat tingkat RW masing-masing.
“Selain dari Dana Desa kami juga mendapat bantuan dari provinsi dan kami gunakan untuk membangun aula desa yang sekarang lagi berjalan pembangunannya. Awalnya aula desa itu hanya ruangan biasa saja. Kini melalui dana Banprov aula tersebut kami sulap seperti di dalam stadion. Jadi tidak perlu lagi menyiapkan kursi lagi untuk peserta rapat,” jelas H Ahmad Ruslan kepada Demokratis.
Meski demikian, H Ahmad Ruslan juga mengaku masih punya satu ruas jalan yang statusnya jalan kabupaten yaitu jalan tembusan antara Desa Taringgul Landeuh dengan Desa Taringgul Tonggoh dengan panjang kurang lebih 650 m, kondisi jalan tersebut baru pengerasan batu jadi belum nyaman untuk dilalui masyarakat kedua desa.
“Oleh karena itu, kami mohon bantuan kepada Ibu Bupati Purwakarta untuk membatu pengerasan jalan tembusan tersebut, supaya roda perekonomian masyarakat kedua desa ini bisa terdongkrak karena jalan tersebut menghubungkan juga ke tempat wisata,” harap Pj Kades Asep Mulyadi. (Iman Kartiman/Rahmat)
