Kabupaten Bogor, Demokratis
Rukun Tetangga (RT) adalah lembaga yang dibentuk melalui musyawarah masyarakat setempat sebagai perpanjangan tangan pemerintahan yang ditetapkan oleh pemerintah desa atau lurah.
Selain itu, kedudukan RT dan RW dalam sistem kemasyarakatan di Indonesia cukup penting mengingat mereka adalah ujung tombak yang bersentuhan langsung dengan masyarakat.
Oleh karena itulah maka lembaga RT dan RW mendapatkan perhatian dan payung hukum tersendiri, yaitu Peraturan Menteri Dalam Negeri (Permendagri) Nomor 5 Tahun 2007.
Ketua RW 08 dalam sambutannya mengatakan, pemilihan pengurus RT 01 RW 08 Kelurahan Pakansari, Kecamatan Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, harus dilaksanakan dengan prinsip demokrasi yang nantinya berfungsi untuk menggerakkan roda pemerintahan paling dasar di negeri ini.
“Fungsi pengurus RT adalah sebagai pelayanan administrasi dan pendataan kependudukan, pemeliharaan keamanan, ketertiban dan kerukunan, serta menggerakkan aspirasi dan swadaya murni masyarakat,” ungkap Ketua RW 08.
Pemilihan yang dilaksanakan pada Minggu (21/3/2021) disambut antusias oleh seluruh lapisan masyarakat di lingkungan RT 01 RW 08. Sebelum pemilihan dilaksanakan, masyarakat baik dari kalangan anak muda, ibu-ibu dan bapak-bapak langsung berbondong-bondong memadati lokasi pemilihan dengan tetap menerapkan protokol kesahatan 3M. Selain menggunakan hak pilihnya untuk mencoblos kandidat calon ketua RT, masyarakat juga ikut mengawal proses pemilihan hingga perhitungan suara usai.
Ketua panitia pemilihan menyatakan, pelaksanaan pemilihan Ketua RT 01 RW 08 di Kelurahan Pakansari yang diikuti oleh dua calon kandidat yakni Mulyadi dan Nimat (mewakili tiap-tiap KK) disambut antusias masyarakat untuk menggunakan hak pilihnya. “Ternyata yang hadir alhamdulillah sangat antusias dan ini sudah lebih dari setengah warga yang milih,” ungkapnya.
Sementara pantauan media Demokratis dan media Pajajaran Pos selain warga RT setempat, pemilihan RT ini juga dihadiri dan disaksikan langsung oleh beberapa tamu undangan seperti Ketua RW 08 , LMK RW 08 dan beberapa tokoh masyarakat.
Proses pemilihan ini sangat luar biasa karena dua calon yang sama punya niat baik dalam menyampaikan visi dan misinya. Dan akhirnya calon kandidat yang unggul yang sudah ditetapkan panitia berdasarkan hasil penghitungan suara yakni Mulyadi unggul dengan meraih 58 suara. (Rahmat)