Pandan, Demokratis
Bupati Tapanuli Tengah Bakhtiar Ahmad Sibarani menugaskan Sekretaris Daerah Kabupaten Tapanuli Tengah (Sekdakab Tapteng) Yetty Sembiring SSTP MKes mengikuti Rapat Monitoring dan Evaluasi (Monev) Pelaksanaan Vaksinasi Covid-19 yang digelar oleh Kementerian Kesehatan (Kemenkes) melalui video conference (Vidcon) pada Rabu (19/5/2021).
Sekdakab Tapteng didampingi oleh Asisten Pemerintahan dan Kesra Drs Erwin Marpaung dan Kadis Kesehatan Tapteng Hj Nursyam SKM MKes diwakili oleh Sekretaris, Kabid P2P, dan Kasi Surveilance dan Imunisasi Dinkes Tapteng mengikuti Monev itu di Ruang Rapat Cendrawasih Kantor Bupati Tapteng.
Pada kesempatan itu, Wakil Menteri Kesehatan (Wamenkes) dr Dante Saksono Harbuwono, SpPD PhD mengingatkan seluruh pemerintah daerah (Pemda) mewaspadai lonjakan kasus Covid-19 pasca lebaran Idul Fitri 1442 H/Tahun 2021. Disebutkannya, Pemda agar tetap waspada dengan upaya 3T, isolasi, dan mengantisipasi kenaikan Bed Occupancy Ratio (BOR).
“Kenaikan kasus dapat terjadi mulai dua minggu pasca libur panjang, oleh sebab itu pemerintah daerah harus memperketat Prokes sesuai standar PPKM skala mikro, utamanya di titik wilayah kembalinya pemudik,” kata Wamenkes.
Menkes juga menjelaskan pentingnya meningkatkan cakupan vaksinasi Lansia. Lansia harus dilindungi karena risiko fatalitas tinggi. “Dengan suplai vaksin yang memadai, maka vaksinasi lansia harus diakselerasi kembali,” ujar Wamenkes Dante Saksono Harbuwono. (MH)
