Jakarta, Demokratis
Kepala Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta Widyastuti mengatakan, kapasitas tempat tidur atau bed isolasi dan ICU di 101 Rumah Sakit Rujukan Covid-19 di Jakarta makin berkurang. Hingga 24 Januari 2021, kata Widyastuti, kapasitas tempat tidur isolasi tersisa 14 persen dan tempat tidur ICU tersisa 16 persen.
“Kondisi ketersediaan tempat tidur isolasi per 24 Januari 2021 hanya menyisahkan 14 persen dan tempat ICU hanya menyisahkan 16 persen,” ujar Widyastuti dalam keterangannya, Senin (25/1/2021).
Pemprov DKI, kata Widyastuti, akan terus menambahkan kapasitas tempat tidur isolasi dan ICU tersebut. Saat ini, tutur dia, terdapat sebanyak 8.055 tempat tidur isolasi dan telah terisi sebanyak 6.954 tempat tidur.
“Ini membuat kami menyiapkan rencana untuk menambah kapasitas tempat tidur isolasi sebanyak 1.941 tempat tidur. Sehingga, total nantinya sebanyak 9.996 tempat tidur,” tandas dia.
Sementara itu, kapasitas ICU, lanjut dia, telah terisi sebesar 84 persen dengan jumlah 1.097 tempat tidur ICU dan telah terpakai 921 tempat tidur ICU. Pihaknya akan segera menambah sebanyak 265 tempat tidur ICU.
“Kami juga nantinya akan menambah kapasitas ICU hingga 1.362 tempat tidur ICU,” paparnya.
Penambahan fasilitas kesehatan dan para tenaga kesehatan di Jakarta memang akan terus dilakukan guna menekan angka kematian serta meningkatkan angka kesembuhan. Sebab, per 24 Januari 2021, dari total kasus tersebut, total orang dinyatakan telah sembuh sebanyak 221.567 dengan tingkat kesembuhan 88,7%, dan total 4.024 orang meninggal dunia dengan tingkat kematian 1,6%, sedangkan tingkat kematian Indonesia sebesar 2,8%. (Red/Dem)