Senin, Oktober 20, 2025

Pengembalian Uang Rp13 Triliun dari Kasus Korupsi CPO Bertepatan Setahun Pemerintahannya, Prabowo: Ini Pertanda Baik

Jakarta, Demokratis

Presiden Prabowo Subianto mengapresiasi kinerja Kejaksaan Agung usai berhasil memulihkan kerugian keuangan negara sebesar Rp 13,2 triliun dari kasus korupsi pemberian fasilitas ekspor crude palm oil (CPO).

Pengembalian uang ini disebutnya pertanda baik apalagi dilakukan setahun setelah dirinya dilantik.

Hal ini disampaikan Prabowo saat menghadiri acara seremoni penyerahan uang Rp13 triliun dari Kejaksaan Agung ke negara di gedung Kejaksaan Agung, Jakarta, Senin (20/10/2025). Dia hadir bersama sejumlah menteri, di antaranya Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa hingga Menteri Sekretariat Kabinet Teddy Indra Wijaya.

“Kebetulan ini pas satu tahun saya dilantik sebagai presiden, jadi saya merasa ini istilahnya tanda-tanda baik,” kata Prabowo seperti yang ditayangkan di YouTube Sekretariat Presiden, Senin (20/10/2025).

Prabowo menyebut penyerahan belasan triliun rupiah sebagai bentuk kerja keras untuk menyelamatkan keuangan negara.

“Di hari satu tahun saya menyaksikan pemerintah Indonesia, Kejaksaan sebagai bagian dari pemerintah Indonesia memperlihatkan dan membuktikan kepada rakyat, kerja keras, kerja yang gigih dan berani,” ungkap eks Menteri Pertahanan itu.

“Sehingga bisa membantu negara, menyelamatkan kekayaan,” sambung Prabowo.

Prabowo menyebut banyak yang bisa dilakukan dari pengembalian kerugian negara ini. Di antaranya membangun ribuan sekolah hingga kampung nelayan.

“Rp13 triliun ini kita bisa memperbaiki dan merenovasi 8.000 sekolah lebih. Kalau satu kampung nelayan, kita anggarkan Rp22 miliar per kampung untuk nelayan dengan fasilitas yang selama 80 tahun Republik Indonesia berdiri tidak pernah diperhatikan dan tidak pernah diurus,” tegas dia.

Prabowo menjanjikan kampung ini nantinya akan memiliki fasilitas modern.

“Rencananya sampai akhir 2026 kita akan dirikan 1.100 desa nelayan tiap desa itu anggaranya Rp22 miliar. Jadi Rp13 triliun ini nanti kita bisa membangun 600 kampung nelayan,” pungkasnya. (Dasuki)

Related Articles

Latest Articles