Karawang, Demokratis
Kepala Dinas Perikanan dan Kelautan Pemkab Karawang, Drs. H. Ade Sudiana, terus berusaha dan berupaya untuk menggali PAD tahun 2022 yang ditargetkan pemerintah setempat senilai Rp775 juta.
Sebelumnya, target ini diharapkan bisa tercapai pada bulan Desember 2022 nanti, namun melihat situasi di lapangan dapat diduga tidak akan mencapai 100%. Meski demikian pihak Dinas Perikanan dan Kelautan Kabupaten Karawang yang dikomandoi oleh Ade Sudiana terus berupaya agar PAD tersebut dapat terealisasi.
Pemberitaan Demokratis sebelumnya, PAD yang sudah terealisasi senilai Rp245,7 juta dari target senilai Rp775 juta. Sumber PAD ini diperoleh dari Tempat Pelelangan Ikan dengan Balai Benih.
Kepala Dinas Perikanan, Ade Sudiana, ketika ditemui Demokratis, Rabu (30/11/2022) mengatakan, perolehan PAD kini mengalami penambahan menjadi senilai Rp265.895.696 atau 34,31%.
Pada kesempatan itu, Ade Sudiana mengatakan, retribusi yang produktif diperoleh dari tujuh TPI, yakni Siparage Jaya, Pasir Putih, Sungaibuntu, Timbul Jaya, Muara, Brosok dan Tambaksari. “Ketujuh TPI inilah yang aktif membayar retribusi setiap bulannya,” kata Ade Sudiana.
Meski demikian, Ade Sudiana juga mengaku mengalami kendala di lapangan terkait pembayaran retribusi karena para tukang bakul belum melakukan pembayaran kepada pihak koperasi.
“Tapi pihak Dinas Perikanan tidak tinggal diam, tetap melakukan penagihan ke Koperasi TPI itu. Kita tagih terus, karena hal itu merupakan tanggung jawab koperasi TPI itu sendiri,” pungkas Ade Sudiana. (Juanda Sipahutar)