Tapteng, Demokratis
Untuk pertama kali, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tapanuli Tengah di bawah pimpinan Bupati Tapanuli Tengah Bakhtiar Ahmad Sibarani dan Wakil Bupati Darwin Sitompul meraih Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia (BPK RI) atas Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) dan Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) Kabupaten Tapanuli Tengah Tahun 2020.
Keberhasilan Pemkab Tapanuli Tengah meraih Opini WTP itu adalah prestasi yang luar biasa. Mungkin bagi daerah lain, raihan opini WTP ini adalah hal biasa, tetapi bagi Kabupaten Tapanuli Tengah, merupakan prestasi yang luar biasa karena baru pertama kali meraih Opini WTP sejak Kabupaten Tapanuli Tengah ada.
Hal ini disampaikan oleh Bupati Tapanuli Tengah Bakhtiar Ahmad Sibarani pada Jumat (28/5/2021) malam.
“Alhamdulillah, saya bersyukur atas perolehan Opini WTP ini. Saya bangga dengan Sekretaris Daerah yang lama yaitu Bapak Hendri Susanto Lumbantobing, dan Sekretaris Daerah yang sekarang, Ibu Yetty Sembiring, dan jajaran. Karena permasalahan yang paling banyak di Kabupaten Tapanuli Tengah selama ini, adalah masalah aset dan potensi kerugian negara. Hal itulah yang kita bereskan dalam kurun waktu beberapa tahun ini. Pertanyaannya, kenapa di daerah lain bisa mendapat WTP? Mungkin karena daerahnya kecil, sementara Tapanuli Tengah ini cukup luas terdiri dari 20 kecamatan. Jadi butuh kerja keras untuk memperbaikinya,” ungkap Bupati Tapanuli Tengah Bakhtiar Ahmad Sibarani.
Keberhasilan Pemerintah Kabupaten Tapanuli Tengah meraih Opini WTP merupakan bukti atas janji Bupati Tapanuli Tengah Bakhtiar Ahmad Sibarani yang ditepatinya dengan berhasil meraih Opini WTP.
“Apapun kata orang, kita telah membuktikan dengan prestasi ini. Dan ini adalah prestasi yang luar biasa bagi saya dan jajaran Pemerintah Kabupaten Tapanuli Tengah,” kata Bupati Tapanuli Tengah Bakhtiar Ahmad Sibarani.
Bupati juga menegaskan bahwa prestasi Opini WTP yang baru pertama kali diraih ini menjadi cambuk bagi Kabupaten Tapanuli Tengah untuk mempertahankan dan meningkatkan pembangunan dan laporan keuagan Kabupaten Tapanuli Tengah.
“Untuk itu, saya mohon doa dan dukungan dari masyarakat Tapanuli Tengah, agar WTP ini dapat kita pertahankan, karena ini menjadi sejarah baru bagi daerah kita. Tidak lupa prestasi ini saya persembahkan untuk masyarakat Kabupaten Tapanuli Tengah yang saya cintai. Kami akan menyelesaikan target-target pekerjaan kami, walaupun saat ini agak terhambat karena pandemi Covid-19, karena anggaran dipotong. Tetapi kami akan terus bekerja untuk kemajuan Kabupaten Tapanuli Tengah yang sama-sama kita cintai ini,” ujar Bupati Tapanuli Tengah.
Pada kesempatan itu, Bupati Tapanuli Tengah juga mengucapkan terima kasih kepada Sekretaris Daerah yang lama dan yang baru, Kepala Bappeda yang lama Basyri Nasution SP dan yang baru, Anton Sujarwo BS S STP MM, Kepala BPKPAD yang lama, Zafril Abdi Nasution SE MSi dan yang baru, Basyri Nasution SP, serta terkhusus kepada Inspektur Inspektorat Kabupaten Tapanuli Tengah, Mangihut Manullang SE, yang akan memasuki masa pensiun, kepada seluruh OPD dan Masyarakat Kabupaten Tapanuli Tengah.
“Bekerjalah kamu seolah tak butuh uang, cintailah seolah kamu tidak pernah tersakiti, menarilah seolah tidak ada yang melihatmu,” pungkas Bupati Tapanuli Tengah Bakhtiar Ahmad Sibarani.
Adapun Opini WTP itu diterima oleh Wakil Bupati Tapanuli Tengah Darwin Sitompul bersama Ketua DPRD Kabupaten Tapanuli Tengah Khairul Kiyedi Pasaribu, dari Kepala Perwakilan BPK RI Sumatera Utara, Eydu Oktain Panjaitan SE MM AkCA CSFA bertempat di Kantor Perwakilan BPK RI Sumatera Utara, di Medan pada Jumat sore (28/5/2021). (MH)
