Sukabumi, Demokratis
Penjabat Wali Kota Sukabumi, Kusmana Hartadji, meluncurkan program Kader Pangan Sekolah Peduli New Stunting (Kader Penting), yang dilaksanakan di GOR SMA Negeri 1 Kota Sukabumi. Peluncuran ini disaksikan pula oleh unsur Forum Komunikasi Pimpinan Daerah seperti Dandim 0607 dan Kepala Kejaksaan Negeri Kota Sukabumi, Rabu (9/10/2024).
Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan (DKP3) Kota Sukabumi, Adrian Hariadi, mengatakan bahwa Kader Penting yang merupakan inovasi dalam pencegahan stunting dikalangan remaja, bertujuan untuk meningkatkan dedikasi para siswa dalam mengatasi permasalahan pangan dan stunting. Program ini akan berjalan selama lima bulan dan dilaksanakan di sepuluh sekolah. Melalui program Kader Penting, para siswa akan mengemban tugas sebagai kader penyuluhan pangan dilingkungan sekolah.
Sementara itu Penjabat Wali Kota Sukabumi menyampaikan bahwa inovasi ini digulirkan sebagai salah satu bagian dari upaya penanganan stunting yang konvergen, holistik dan terintegrasi serta melibatkan berbagai sektor. Inovasi Kader Penting diharapkan menurunkan angka prevalensi stunting Kota Sukabumi yang berdasarkan survei status gizi Indonesia pada tahun 2023 mencapai 26,9 persen.
Ia juga menyampaikan bahwa Pemerintah Kota Sukabumi telah meluncurkan inovasi yang dinamakan Pangan Lokal Sehat Bergizi Tinggi untuk Pencegahan New Stunting atau Pasti Penting, yang ditargetkan untuk remaja, ibu hamil, ibu menyusui, dan anak usia 0 – 59 bulan. Diharapkannya berbagai inovasi ini bisa dijaga kesinambungannya dan berperan dalam melahirkan generasi yang sehat dan cerdas. (Iwan)
