Wartawan Demokratis telah berkali–kali melakukan klarifikasi dengan mengirimkan WA kepada Kepala Dinas PUPR Suparlan ST tentang kebenaran fee sebagaimana diungkapkan oleh salah satu sumber yang sangat dipercaya dan merasa telah dizolimi.
Menurut penjelasan yang dilakukan oleh pihak pemberi sumber bahwa dalam paket pelelangan ini telah terjadi tawar menawar besaran fee untuk bisa mendapatkan pekerjaan tersebut. Sampai dengan berita ini dimuat tidak ada konfirmasi dari pihak Kepala PUPR Kota Pangkalpinang atas WA yang dikirimkan dan telah dibaca dengan telah berubah tanda contreng berwarna biru. (S Gimpong)