Keramaian Pasar Tanah Abang, kata Rahmad, menunjukkan sama sekali tak ada pelaksanaan protokol kesehatan. Hal ini sangat mengkhawatirkan mengingat besarnya potensi paparan Covid-19.
“Di Pasar Tanah Abang seperti seolah-olah tidak ada takutnya terhadap masa pandemi Covid-19. Kita harus segera konsolidasikan,” ucap Rahmad.
Rahmad mengatakan kasus positif Covid-19 di India sudah pada tahap gelombang ketiga. Hal ini perlu menjadi bahan pelajaran berharga bagi semua pihak di Indonesia. Setiap pemerintah daerah (pemda), menurut Rahmad, perlu berkolaborasi, bergotong royong dengan masyarakat, maupun aparat instansi lainnya, bersama-sama memerangi pandemi Covid-19.