Subang, Demokratis
Dalam rangka mendukung program nasional ketahanan pangan, Polres Subang menggelar kegiatan Penanaman Jagung di Lahan Baku Sawah (LBS) yang berlokasi di Blok KG 5, Desa Kalentambo, Kecamatan Pusakanagara, Kabupaten Subang, (7/8/2025).
Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Kapolres Subang, AKBP Dony Eko Wicaksono, S.H., S.I.K., M.H., Ph.D., dan dihadiri oleh sejumlah pejabat Polres, Forkopimcam, kelompok tani, serta masyarakat setempat.
Kegiatan ini merupakan implementasi dari arahan Presiden Republik Indonesia melalui Kapolri, guna mendukung program prioritas nasional dalam mewujudkan swasembada pangan.
Dalam sambutannya, Kapolres Subang menyampaikan bahwa Polri saat ini tidak hanya bertugas dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat, namun juga turut aktif mendukung program strategis pemerintah, termasuk sektor ketahanan pangan.
“Hari ini, Polres Subang bersama masyarakat dan kelompok tani Desa Kalentambo memulai penanaman jagung seluas 10 hektare sebagai bentuk nyata membangun ekonomi pedesaan yang mandiri dan berdaya saing,” ujar Kapolres Subang.
Sementara itu, Camat Pusakanagara dalam sambutannya menyampaikan apresiasi atas kehadiran Kapolres Subang dan seluruh jajaran, serta menyatakan bahwa penanaman jagung merupakan langkah bijak di tengah kondisi kekeringan yang melanda sebagian wilayah pertanian di Subang.
Kegiatan diisi dengan berbagai rangkaian acara, antara lain: sambutan dari para pejabat, penyerahan bibit jagung secara simbolis kepada Kelompok Tani “Cemara”, penanaman jagung secara serentak, sesi foto bersama, hingga ramah tamah bersama masyarakat.
Turut hadir dalam kegiatan ini jajaran pejabat utama Polres Subang, Kapolsek wilayah sekitar, Danramil Pusakanagara, Camat Pusakanagara, Kepala Desa Kalentambo, perwakilan Gapoktan, serta kurang lebih 50 orang masyarakat.
Lahan yang digunakan untuk kegiatan ini merupakan bekas sawah milik H. Asmui seluas 7 hektare, yang akan digarap oleh Kelompok Tani KG 5 dengan dukungan penuh dari berbagai pihak.
Kegiatan berjalan aman, tertib, dan kondusif, serta mendapat antusiasme tinggi dari masyarakat. Kegiatan ini diharapkan menjadi langkah awal yang inspiratif untuk mendukung ketahanan pangan berkelanjutan di Kabupaten Subang. (Abdulah)