Tapteng, Demokratis
Personil Polres Tapanuli Tengah (Tapteng), melaksanakan kegiatan edukasi “pendisiplinan kepada masyarakat” tentang protokol kesehatan menuju tatanan kehidupan baru. Kegiatan edukasi digelar di tempat-tempat keramaian, Rabu (26/8/2020)
Disamping memasangkan masker kepada para pengguna jalan raya, polisi juga mengajak masyarakat agar selalu menggunakan masker ketika keluar dari rumah atau di tempat keramaian, selalu cuci tangan menggunakan sabun atau hand sanitizer, menjaga jarak,menghindari keramaian, serta menjaga pola hidup sehat dengan menjaga kebersihan.
“Kegiatan ini kita harapkan dapat menjaga warga agar tidak terjangkit wabah virus Corona,” ujar Kapolres Tapteng, AKBP Nicolas Dedy Arifianto SH SIK MH.
Nicolas Dedy Arifianto berharap, masyarakat dapat bekerjasama dengan pihak kepolisian dalam memutus mata rantai pendemi Covid-19. Polri khususnya Polres Tapteng sangat berharap supaya wabah mematikan tersebut cepat berlalu.
“Kita semua harus bisa berperan aktif untuk kepentingan bersama,” tukas Nicolas.
Sebagaimana diketahui, pandemi Covid-19 yang menghantam Indonesia selama 6 bulan terakhir tidak dipungkiri membawa pengaruh yang signifikan terhadap sektor perekonomian, seperti meningkatnya jumlah pengangguran dan penurunan kualitas hidup masyarakat. Pemerintah pun harus mengeluarkan dana yang tidak sedikit dari anggaran negara untuk menyediakan stimulus dalam rangka menopang berbagai sektor yang terdampak.
Kondisi tersebut pada akhirnya membawa pemerintah pada pemahaman untuk menerapkan kebijakan tatanan kehidupan baru, sebagai respons realistis terhadap eksistensi Covid-19. Kebijakan tatanan kehidupan normal baru muncul sebagai kalkulasi rasional terhadap prakiraan kondisi ekonomi nasional, kompromi terhadap rentang waktu yang cukup lama hingga vaksin ditemukan, sehingga masyarakat harus menjajaki kemungkinan untuk hidup berdampingan secara damai.
Disamping untuk mempercepat penanganan Covid-19 dalam aspek kesehatan dan sosial ekonomi, tatanan kehidupan baru menjadi skenario untuk menjadikan masyarakat kembali produktif ditengah-tengah pendemi. Implementasi kebijakan ini akan dikawal oleh penerapan protokol kesehatan secara ketat.
Pemerintah telah mempersiapkan beberapa panduan menuju tatanan kehidupan normal baru. Kita semua bisa berperan aktif memantau apakah tempat bekerja kita atau pasar yang kita kunjungi sudah menerapkannya untuk kepentingan bersama. (MH/Int)