Indramayu, Demokratis
Bupati Indramayu Nina Agustina Da’i Bachtir melalui Asisten Daerah Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Setda Indramayu Jajang Sudrajat menghadiri pelantikan Badan Adhoc Penyelenggara Pemilihan Umum Tahun 2024 dan Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) pada Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Indramayu, di Gedung PGRI Indramayu, Rabu (4/1/2023).
Pelantikan PPK yang berjumlah 155 orang berasal dari 31 kecamatan di Kabupaten Indramayu. Masing-masing kecamatan memiliki 5 orang PPK yang akan menjadi panitia Pemilu.
Asisten Daerah Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Setda Indramayu Jajang Sudrajat dalam sambutannya mengucapkan selamat kepada yang sudah dilantik sebagai PPK.
“Saya atas nama pribadi dan Pemerintah Daerah mengucapkan selamat kepada saudara-saudara yang baru dilantik sebagai PPK. Pelantikan PPK menjadi demikian penting dalam penyelenggaraan agenda pemilu dan pemilukada secara serentak pada tahun 2024 mendatang,” ujarnya.
Asda Jajang Sudrajat menambahkan, PPK yang terpilih dan dilantik ini telah melalui tahapan seleksi administrasi, tes tertulis dan tes wawancara. Dengan demikian PPK yang terpilih adalah PPK yang terbaik, serta dianggap mampu melaksanakan tugas dan tanggung jawab yang dibebankan.
Jajang Sudrajat memaparkan bahwa pemilihan umum merupakan sarana kedaulatan rakyat dalam menyalurkan aspirasi yang dilaksanakan secara Langsung, Umum, Bebas, Rahasia, Jujur, dan Adil (Luberjurdil).
“Tidak bisa dimungkiri bahwa Pemilu dan Pemilukada ke depan akan semakin kompleks, seiring dengan meningkatnya pengetahuan, perhatian dan partisipasi masyarakat terhadap Pemilu dan Pemilukada. Oleh karena itu, bilamana ada potensi masalah, maka harus segera diantisipasi sedini mungkin, agar masalah tersebut tidak melebar atau meluas,” jelasnya.
Asda Jajang Sudrajat berharap, dengan hal ini harus memiliki kesiapan, baik dari pelaksanaan dan dukungan dari Pemerintah Kabupaten, KPU, Bawaslu, aparat keamanan dan yang lainnya, dengan tujuan pelaksanaan Pemilu dan Pemilukada di wilayah Kabupaten Indramayu berjalan sukses tanpa ekses.
Dalam kesempatan yang sama, Komisioner KPU RI Idham Khalik mengatakan, tujuan Pemilu adalah guna menyejahterakan rakyat. Idham Khalik menambahkan dengan dilaksanakannya pelantikan PPK ini harus bisa mengawal pesta demokrasi yang dapat menjunjung nilai demokrasi.
“Hal ini menjadi suatu moment dan bagian dari upaya untuk memastilkan bahwa pesta demokrasi 2024 dapat berjalan dengan lancar dan sukses hingga akhir. PPK yang akan menjadi panitia untuk melaksanakan tugas harus bisa melayani pemilih dan peserta pemilu dengan adil dan setara,” katanya.
Sementara itu Ketua KPU Kabupaten Indramayu Ahmad Toni Fatoni mengungkapkan, anggota PPK Pemilu 2024 yang dilantik ini merupakan pilihan terbaik. PPK akan memegang peran strategis dalam agenda penyelenggaraan pemilu sebagai legitimasi menuju pesta demokrasi yang sesuai regulasi.
“Dengan Badan Ad Hoc yang dibentuk oleh KPU Kabupaten/Kota untuk membantu pelaksanaan kerja-kerja KPU terkait Pemilu, semoga PPK dapat menjalankan amanah yang telah diberikan dengan baik dan penuh rasa tanggung jawab sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku,” harapnya.
Pada acara ini, prosesi pelantikan dan pengambilan sumpah atau janji diawali dengan pembacaan ikrar dan penandatanganan berita acara sumpah atau janji secara simbolis, kemudian dilanjutkan dengan penandatanganan Pakta Integritas secara simbolis yang dipimpin oleh Ketua KPU Kabupaten Indramayu Ahmad Toni Fatoni.
Turut dihadiri juga oleh Komisioner KPU Provinsi Jawa Barat Rifqi Ali Mubarok, Ketua Bawaslu Kabupaten Indramayu Nurhadi, camat se-Kabupaten Indramayu, para PPK se-Kabupaten Indramayu yang dilantik, perwakilan OPD terkait, dan para tamu undangan lainnya. (S Tarigan/Diskominfo)
