Tapanuli Selatan, Demokratis
Proyek Pengadaan Air Bersih Desa Hapesong Baru, Kecamatan Batangtoru, Kabupaten Tapanuli Selatan, diduga mangkrak.
Pantauan langsung wartawan Demokratis, Selasa (24/12/2024) lalu, terlihat pipa air yang kosong tidak berisi air, serta bak kosong berukuran 2×2 meter, serta tinggi 3 meter.
Menurut keterangan beberapa orang masyarakat Dusun Suka Maju Desa Hapesong Baru bahwa mereka belum pernah mendapatkan air bersih. “Kami tidak pernah menikmati air bersih. Saya memohon kepada kepala desa agar proyek air bersih itu ditindaklanjuti,” ungkap warga kepada awak media.
Proyek Pengadaan Air Bersih Desa Hapesong Baru ini adalah Dana Desa (DDS) tahun 2023 senilai Rp345.005.000 sesuai screenshot LPj dengan rincian sebagai berikut:
Pemeliharaan sumber air bersih milik desa (mata air/tandon penampungan air hujan/sumur bor, dll) Rp128.005.000.
Pemeliharaan sumber air bersih milik desa (mata air/tandon penampungan air hujan/sumur bor, dll) Rp217.000.000.
Penyuluhan dan pelatihan bidang kesehatan (untuk masyarakat, tenagane kesehatan, kader kesehatan dll) Rp7.000.000.
Penyelenggaraan posyandu (makanantambahan, kelas ibu hamil, kelas lansia, insentif kader posyandu) Rp38.593.552.
Saat awak media ingin mengkonfirmasi Kepala Desa Hapesong Baru dengan nomor kontak 0821 6294 6XXX, Kepala Desa dimaksud tidak bersedia memberikan keterangan, serta memilih memblokir nomor telepon media.
Hal tersebut sangat disayangkan. Karena penyaluran dana desa harus transparan. Instansi terkait seperti Inspektorat Kabupaten Tapanuli harus segera melakukan audit terkait perbelanjaan Dana Desa Hapesong Baru Tahun Anggaran 2023 selain mangkrak diduga mark-up. (Nelwan)