Jakarta, Demokratis
Ketua DPR RI Puan Maharani memilih bungkam ketika ditanya mengenai nasib hak angket yang digadang-gadang akan digulirkan pada masa sidang IV 2023-2024.
Ketika dicecar pertanyaan seputar hak angket, Puan hanya menutup rapat mulutnya sambil menggeleng-gelengkan kepalanya. Tindakannya ini mempertegas bahwa dirinya tidak ingin membahas lebih lanjut mengenai nasib hak angket di DPR RI.
Sebelumnya, Waketum Partai Gerindra Habiburokhman berbalas ‘pantun’ dengan Sekjen PDIP Hasti Kristiyanto. Kali ini keduanya saling bantah soal adanya tuduhan tekanan hukum sehingga mengakibatkan hak angket dugaan kecurangan pemilu tak kunjung bergulir di DPR.
Habiburokhman mengatakan isu hak angket di DPR terkait dugaan kecurangan Pemilu sudah sepi peminat. Dia mengatakan para anggota DPR RI sudah move on dari Pemilu 2024.
“Saya melihat semakin sepinya peminat hak angket adalah karena sebagian besar anggota DPR RI sudah move on dari pertikaian Pemilu 2024. Hari-hari ini saya banyak berdiskusi dengan rekan-rekan lintas partai dan interkoneksi pilpres, mereka kebanyakan bilang sudah lelah dengan kontestasi politik yang terlalu antagonis,” ujarnya dia di Jakarta, Minggu (31/3/2024).
Adapun, Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan (Sekjen PDIP), Hasto Kristiyanto mengatakan progres hak angket sudah sempurna. Namun, ia mengaku, pihaknya akan melihat momentum politik saat ini untuk menggulirkan hak angket tersebut.
“Progres kami sempurna, tapi momentum keputusannya masih melihat dinamika politik nasional saat ini,” kata Hasto kepada wartawan di kawasan Jakarta Pusat, Selasa (2/4/2024). (EKB)