Jakarta, Demokratis
Ketua DPR RI Puan Maharani menegaskan bahwa para anggota DPR akan fokus memberi perhatian dan komitmen dalam membantu pemerintah dalam penanganan pandemik COVID-19 melalui fungsi legislasi, anggaran, dan pengawasan.
“DPR RI turut mengoptimalkan upaya, kebijakan, dan program pemerintah maupun negara dalam membangun daya tahan nasional di bidang kesehatan, ekonomi, maupun sosial dalam menghadapi pandemik COVID-19,” kata Puan saat berpidato dalam Rapat Paripurna DPR RI Penutupan Masa Persidangan III, di Jakarta, Rabu.
Dia menjelaskan, salah satu titik terang dalam menghadapi pandemik COVID-19 adalah kehadiran vaksin COVID-19, namun dirinya juga meminta semua pihak menyadari bahwa ketidakpastian akibat pandemik COVID-19 masih akan berlanjut.
Puan menegaskan bahwa DPR RI akan terus mengawasi agar pelaksanaan vaksinasi COVID-19 tepat manfaat dan tepat sasaran.
Dia juga meminta pemerintah terus melakukan edukasi dan sosialisasi terkait vaksin COVID-19 serta terus memastikan bahwa vaksin yang digunakan aman, bermanfaat, dan halal.
“DPR mengapresiasi langkah cepat Pemerintah dalam menyediakan vaksin COVID-19 bagi masyarakat sebagai salah satu upaya untuk menangani pandemik,” ujarnya.
Politisi PDI Perjuangan itu mengapresiasi seluruh anggota DPR RI yang terus bekerja keras meskipun dalam situasi pandemik COVID-19.
Dia menilai untuk melalui pandemik, maka seluruh anak bangsa dan seluruh elemen kekuatan nasional harus bergotong royong untuk menyelamatkan masyarakat dan memulihkan Indonesia dari pandemik COVID-19 serta dampaknya.
Dalam Rapat Paripurna tersebut, Puan juga mengumumkan bahwa DPR RI memasuki Masa Reses Masa Persidangan III hingga 7 Maret 2021.
Masa reses merupakan waktu bagi anggota DPR melakukan kegiatan konstitusional-nya di luar masa sidang untuk melihat, merasakan, dan mendengarkan suara masyarakat, khususnya di daerah pemilihan masing-masing. (Red/Dem)