Jakarta, Demokratis
Presiden Joko Widodo (Jokowi) meresmikan Papua Football Academy (PFA) di Stadion Lukas Enembe, Kabupaten Jayapura, Rabu (31/8/2022). Ia mengharapkan melalui PFA ini, akan muncul talenta sepakbola berbakat yang akan menjadi legenda di Tanah Air.
““Saya berharap, anak-anak di Papua Football Academy memanfaatkan dengan baik kesempatan yang telah diberikan, untuk menimba ilmu di bidang sepakbola,” kata Jokowi saat peresmian.
Menurut Jokowi, 30 anak-anak yang telah terseleksi dari total 477 anak yang mendaftar masuk PFA, merupakan bibit-bibit talenta berbakat. Mereka tidak hanya disiapkan dalam skill sepakbola tetapi juga pendidikan formalnya dalam PFA ini.
“Tadi Pak Dirut (PT Freeport) sudah menyampaikan, ada 477 anak yang diseleksi dan sekarang hanya tinggal 30 anak. Ini adalah bibit-bibit talenta yang diseleksi dengan baik, talenta-talenta yang berbakat. Tidak hanya sepakbola, disiapkan juga pendidikan formalnya sehingga tetap sekolah,” ujar Jokowi.
Ia mengharapkan, anak-anak hasil didikan PFA ini akan menjadi pemain sepakbola yang memiliki jiwa percaya diri dan karakter yang kuat, kompetitif dan sportif, tetapi juga pandai dan pintar.
Peresmian PFA ditandai dengan pemukulan tifa dan penandatangan buku roadmap oleh Jokowi di Stadion Lukas Enembe. Setelah itu, Jokowi yang memakai kaos putih lengan panjang serta celana panjang hitam, melangkah ke tengah lapangan sepakbola. Ia mengambil bola dan membubuhkan tanda tangannya di atas si kulit bundar tersebut.
Setelah itu, Jokowi menendang bola ke arah anak-anak siswa PFA yang sudah bersiap di tengah lapangan dengan seragam mereka yang bernuansa biru dan hitam. Menerima tendangan dari Presiden, mereka pun memulai latihan sepakbola. Jokowi pun melihat mereka berlatih skill sepakbola.
Saat sedang berbincang-bincang dengan tim official PFA, tiba-tiba sebuah bola ditendang ke arah mantan Wali Kota Solo ini. Lalu dengan piawai beberapa kali Jokowi menendang bola dan memperlihatkan tekniknya bermain bola bersama seorang anak dari PFA.
Turut mendampingi Jokowi, adalah Ibu Negara Iriana Jokowi, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Menteri BUMN Erick Thohir, Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal Bahlil Lahadalia, serta Menteri Pemuda dan Olahraga Zainudin Amali. (JP)
