Mandailing Natal, Demokratis
Akibat instensi hujan yang tinggi mengakibatkan akses jalan antara Desa Sopo Tinjak dan Desa Bulu Soma, Kecamatan Batang Natal, Kabupaten Mandailing Natal, Provinsi Sumut, mengalami kemacetan panjang arus lalu lintas. Pasalnya, jarak ke dua desa tersebut mengalami banjir bandang sehingga debit air maupun lumpur menerjang badan jalan pada pukul 13.00 Wib, Jumat (25/11/2022).
Asal air bercampur lumpur berasal dari sungai di bawah jembatan anak sungai Bulu Soma yang terus–menerus mengairi badan jalan, sehingga pengguna jalan menjadi terganggu, apalagi adanya potongan kayu bulat yang berada di badan jalan, sehingga lalu lintas orang dan barang menjadi terganggu hingga 10 jam.
“Bagi kenderaan yang berasal dari Sinunukan, Natal dan Batahan maupun Simpang Gambir menuju Kota Padangsidempuan atau ke Medan, terpaksa putar kepala dan melewati jalur Simpang Gambir-Pasaman Barat-Pasaman Timur- Panti Muara Sipongi hingga Penyabungan hingga ke Kota Padangsidimpuan, dan bertambah jauh hingga 160 km,” terang Kaya Nasution (56) warga Simpang Gambir kepada Demokratis (25/11/2022).
“Alat berat saat ini sudah terjun ke lokasi untuk berupaya membersihkan lumpur yang ada di badan jalan, namun petugas di lapangan juga ekstara hati-hati dan waspada karena kondisinya banjir yang disertai lumpur itu masih terus bergerak,” kata Zulkifli Nasution, Staf UPT Bina Marga Provinsi Sumut yang berada di lokasi. Selanjutnya dia berharap agar banjir dan longsor yang menutupi badan jalan tersebut bisa tertangani dengan cepat dikondisikan.
Sementara Kepala UPT Kotanopan Dinas Bina Marga dan Bina Konstruksi Sumut Andi Hakim mengatakan timnya yang saat ini berada di lokasi sedang mengkondisikan agar jalan yang terputus aibat meterial banjir bisa cepa tertangani. “Doakan agar semua lancar dan cepat tertangani,” imbuh Andi Hakim.
Sementara itu, Kasat Lantas Polres Madina, AKP Syamsul Arifin Batubara mengatakan, awalnya mereka mendapat informasi dari masyarakat soal banjir bandang itu sekitar pukul 14.00 WIB. Dapat informasi, tim langsung bergerak menuju lokasi kejadian. “Awalnya dapat laporan dari masyarakat sekitar jam 14.00 WIB, ada banjir bandang di Bulu Soma, dapat laporan itu, kami atas instruksi. Kapolres langsung meninjau lokasi,” kata Syamsul Arifin Batubara saat dihubungi wartawan, Jumat (25/11/2022).
Untuk menghindari terjadinya penumpukan kendaraan di sekitar lokasi, pihaknya kemudian berkoordinasi dengan Polsek dan Pos Satlantas sekitar lokasi untuk mengimbau kendaraan agar berhenti sementara. Hal itu dilakukan mengingat akses Panyabungan-Batang Natal via Sopo Tinjak tidak memiliki jalur alternatif, sehingga pengendara hanya bisa menunggu akses jalan terbuka kembali. (Uba Nauli Hsb)