Hari Orang Tua Sedunia diperingati setiap tanggal 1 Juni, termasuk untuk tahun 2022 ini. Sejarah mencatat bahwa hari penting tersebut dideklarasikan pada 2012 dengan beragam urgensi.
Peringatan hari Hari Orang Tua Sedunia penting karena keluarga memiliki peran yang besar, khususnya selama pandemi Covid-19. Tanpa dukungan dari orang tua, maka kesehatan, pendidikan, dan kesejahteraan emosional anak-anak terancam.
Dengan memperkenalkan pentingnya lingkungan yang peduli terhadap kondisi keluarga saat pandemi Covid-19, maka kesejahteraan setiap keluarga akan terjaga. Di samping itu sebenarnya, peran penting keluarga telah menjadi perhatian dunia internasional sejak tahun 1980-an. Lantas, bagaimana sejarah Hari Orang Tua Sedunia?
Menurut National Today, peran orang tua bagai mercusuar bagi kehidupan anak-anaknya, artinya orang tua memberikan pondasi, memelihara, dan memberikan bekal keterampilan yang diperlukan oleh anak-anak sepanjang hidup mereka.
Kemudian, pada Hari Orang Tua Sedunia, anak-anak akan mengungkapkan rasa terima kasih kepada orang tua mereka atas semua yang telah dilakukan. Hari Orang Tua Sedunia mulai dirayakan sejak tahun 1980-an. Kala itu Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) mulai fokus pada isu yang berakitan dengan keluarga dan kesejahteraan emosional seorang anak.
Sebab, kesejahteraan emosional seorang anak akan berpengaruh ke perkembangannya di bidang lain. Kemudian, pada tanggal 9 Desember 1989, Majelis Umum mengeluarkan resolusi yang menyatakan bahwa tahun 1994 disebut sebagai Tahun Keluarga Internasional.
Dalam resolusi lain pada tahun 1993, tanggal 15 Mei ditetapkan sebagai hari peringatan Hari Keluarga Internasional setiap tahunnya. Berlanjut pada 17 September 2012, PBB mendeklarasikan 1 Juni sebagai hari untuk memperingati Hari Orang Tua Sedunia.
Hari ini bertujuan untuk memicu kesadaran tentang pentingnya peran orang tua dalam memberikan perlindungan dan hal-hal yang dibutuhkan untuk perkembangan yang positif pada anak.
Bagaimanapun, orang tua adalah guru pertama bagi seorang anak. Para pemimpin masyarakat, orang tua, anak-anak, guru, dan organisasi keluarga berkumpul untuk merayakan hari itu dan mempromosikan cara pengasuhan yang efektif. ***