Sukabumi, Demokratis
Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi Ade Suryaman secara resmi menutup kegiatan pendidikan dan pelatihan calon kepala sekolah lingkungan Dinas Pendidikan Kabupaten Sukabumi tahun 2021 di SMPN Model, Kamis (30/12/2021).
Panitia kegiatan, Ajat Sudrajat melaporkan, diklat yang diikuti peserta dari guru yang telah dinyatakan lolos seleksi administrasi dan tahapan lainnya ini bertujuan agar kekosongan jabatan kepala sekolah di wilayah Kabupaten Sukabumi bisa terisi.
“Ada 250 orang dari 263 peserta seleksi substantif yang ikut diklat sejak 7 hingga 30 Desember 2021,” kata Ajat melalui keterangan yang diterima, Sabtu (1/1/2022).
Hadir dalam kesempatan itu Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Sukabumi Mohammad Solihin. Hadir juga perwakilan Balai Besar Pengembangan dan Penjaminan Mutu Pendidikan Vokasi Pertanian Cianjur yang mana dalam hal ini sebagai lembaga penyelenggara diklat yang ditunjuk oleh lembaga pengembangan dan pemberdayaan kepala sekolah dan pengawas sekolah Kemendikbudristek melaui surat Kemendikbudristek yang ditandatangani Kepala LPPKS-PS No.7164/B6.7/PP.01.04/2021 tanggal 29 Oktober 2021, bekerja sama dengan Pemerintah Kabupaten Sukabumi.
Menurut panitia, dari 263 peserta seleksi substantif, 251 dinyatakan layak mengikuti diklat dan 12 dinyatakan tidak layak. Sementara dari 251 yang layak, satu orang mengundurkan diri dengan alasan kesehatan sehingga peserta yang mengikuti diklat berjumlah 250 orang.
“Adapun yang lulus diklat atau layak untuk diangkat menjadi kepala sekolah, masih menunggu hasil kementerian melalui LPPKS-PS,” jelasnya.
Sementara dalam penutupan tersebut, Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi Ade Suryaman berpesan kepada seluruh peserta agar menjadi kepala sekolah yang kompeten.
“Karena kehadiran kepala sekolah sangat dinanti dan guru sebagai kunci keberhasilan pendidikan di Kabupaten Sukabumi,” tutupnya. (Iwan)